Murianews, Jepara — Dua nelayan Jepara, Jawa Tengah, dilaporkan mengalami kecelakaan laut. Mereka nyaris tenggelam setelah dihantam ombak setinggi dua meter.
Kasatpolairud Polres Jepara, AKP Syaifuddin menyebutkan, dua nelayan tersebut adalah Muhammad Khusen (33) selaku nahkoda dan Mufid (20) sebagai anak buah kapal. Keduanya merupakan warga Kelurahan Jobokuto, Kecamatan Jepara.
Dua nelayan itu melaut dengan perahu sopek bernama lambung Barokah Jaya pada pukul 04.15 WIB, Kamis (11/7/2024). Sekitar pukul 10.30 WIB, saat mereka berada di jarak 5 mil dari perairan Bandengan, tepatnya di 5 mil sebelah utara Pulau Panjang, tiba-tiba datang ombak besar. Ombak yang menghantam sekitar dua meter.
"Saat menarik jaring, datang ombak besar. Mereka tidak mampu menahan ombak itu," terang Syaifuddin kepada Murianews.com.
Akhirnya, lanjut dia, perahu pun tidak bisa dipertahankan. Perahu pun tenggelam. Kedua nelayan itu juga ikut tenggelam.
"Beruntung saat kejadian itu, ada perahu sopek Wijaya 01 melintas dan berdekatan dengan TKP (tempat kejadian perkara)," kata dia.
Melihat dua nelayan sedang tenggelam, imbuh Syaifuddin, nahkoda perahu Wijaya 01 bernama Sholikul itu langsung menolong korban. Kedua korban langsung ditarik ke atas perahu.
"Korban selamat. Tidak ada korban jiwa," jelas Syaifuddin.
Sayangnya, perahu sopek milik korban tak bisa diselamatkan. Informasi yang diterima Murianews.com, sejumlah nelayan setempat ikut mencari perahu sopek tersebut. Namun sampai berita ini ditulis, perahu tak kunjung ditemukan.
Dari peristiwa tersebut, tambah Syaifuddin, korban menelan kerugian sekitar Rp 75 juta.
Editor: Budi Santoso



