Kamis, 20 November 2025

Murianews, Jepara – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, resmi mengumumkan formasi lengkap Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Senin (19/8/2024) malam.

Dalam keterangan tertulis, Sekretaris Daerah (Sekda) Jepara Edy Sujatmiko menyebutkan, kebutuhan CPNS tahun 2024 sebanyak 375 formasi. Rinciannya, formasi khusus disabilitas untuk tenaga teknis sebanyak delapan posisi. Kemudian untuk formasi umum, dibutuhkan 205 formasi tenaga kesehatan dan 162 formasi tenaga teknis.

”Pendaftaran dan seluruh seleksi tidak dipungut biaya,” jelas Edy.

Edy merinci, formasi untuk penyandang disabilitas yaitu analis kebijiakan ahli pertama, tiga arsiparis terampil, dua auditor ahli pratama, fasilitator pemerintah dan pranata komputer terampil.

Sementara untuk formasi umum yaitu 5 analis kebijakan pratama, 2 analis ahli aparatur sipil negara, 20 arsiparis terampil, 2 asesor sumber daya manusia ahli pratama, 15 auditor ahli pratama, 5 auditor terampil dan 18 fasilitator pemerintah.

Selanjutnya, 2 fasilitator rehabilitasi, 2 juru operasi sumber daya air, 2 kelasi kapal kelas V, 2 kepala kamar kapal kelas II, 1 konselor SDM, 2 konsultan industri, 2 nahkoda kapal kelas V, 1 penata gedung dan bangunan, 1 penata kelola hukum dan perundang-undangan, 1 penata kelola jalan dan jembatan ahli pratama.

Kemudian, 1 penata kelola kelautan dan perikanan, 1 penata kelola pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, 1 penata kelola pemerintahan, 8 penata kelola sistem teknologi dan informasi, 1 penata keprotokolan, 1 penata laksana jalan dan jembatan terampil, 2 pengawas industri dan 6 pengawas penyelenggaraan urusan pemerintah ahli pratama.

Lalu 1 penata keprotokolan, 1 pengelola layanan kelautan dan perikanan, 7 penyuluh pertanian, 2 penyusun hukum dan perundang-undangan, 35 polisi pamong praja, 4 pranata komputer terampil, 2 pranata SDM terampil, 1 registar, 2 teknisi sarana dan prasarana, 2 apoteker ahli pratama dan 1 asisten apoteker terampil.

Kemudian, 31 bidan terampil, 19 dokter ahli pratama (dokter umum), 10 dokter ahli pratama (dokter spesialis), 1 entologi kesehatan ahli pratama, 1 epidemologi kesehatan ahli pratama, 1 fisikawan kesehatan ahli pratama, 1 fisioterapis terampil, 6 nutrisionis terampil, 30 perawat ahli pratama dan 76 perawat terampil.

Selain itu, ada pula 5 formasi perekam medis terampil, 1 pranata laboratorium kesehatan ahli pratama, 2 pranata laboratorium kesehatan terampil, 2 tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku ahli pratama, 1 tenaga sanitasi lingkungan ahli pratama, 7 tenaga sanitasi lingkungan pratama, dan 5 terapis gigi dan mulut terampil.   

Editor: Dani Agus

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler