Kamis, 20 November 2025

Murianews, JeparaLimbah medis ditemukan dibuang dan dibakar sembarangan di Desa Mambak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Temuan itu sontak membuat warga geger.

Penemuan itu berawal dari adanya warga yang mencium bau mencurigakan yang bersumber di tempat pembakaran sampah dekat Makam Dowo, Selasa (1/10/2024). Tempat itu kemudian didatangi warga.

’’Awalnya saya kira sampah biasa. Tapi baunya menyengat. Begitu saya mendekat, ternyata ada obat-obatan, botol obat, masker dan lainnya yang terbakar,’’ ungkap Sunarto (55), warga RT 2 RW 3 Dukuh Gempol, Desa Mambak, Rabu (2/10/2024).

Tak hanya di lokasi dekat makam, limbah medis juga ditemukan di tempat yang tak jauh dari lokasi pertama. Limbah itu dibungkus dengan kantong plastik.

Sunarto memperkirakan limbah medis itu penuh jika diangkut mobil pickup. Sebagian sudah terbakar habis.

Dalam video yang diterima Murianews.com, terekam ada salah satu obat bermerk Hexymer. Obat itu biasanya digunakan untuk penenang. Obat tersebut rupanya masih layak konsumsi sampai Desember 2028.

’’Tidak hanya obat-obatan yang sudah expired. Tapi ada sebagian yang masih layak konsumsi,’’ kata Sunarto.

Sampai berita ini ditulis, siapa pembuang dan pembakar limbah medis masih belum diketahui. Siang tadi, pihak Puskesmas dan Polsek Pakisaji mendatangi lokasi. Namun sampai sekarang belum ada hasil signifikan.

Sunarto mengatakan, warga sekitar lokasi sangat khawatir dengan temuan limbah medis tersebut. Mereka khawatir asap dari limbah medis yang dibakar itu bisa mengganggu kesehatan masyarakat.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Terpopuler