Hudaya berharap, dengan adanya makan bergizi tersebut, anak-anak sekolah bisa terjaga kesehatannya. Dia juga berharap agar program makan siang bergizi dari pemerintah bisa menjadi solusi untuk menjawab berbagai persoalan tentang kesehatan anak. Salah satunya masalah gagal tumbuh dengan baik atau stunting.
"Harapannya, dengan makan bergizi bisa membuat pertumbuhan fisik dan otak anak dapat maksimal. Sehingga generasi unggul (emas) bisa kita tercapai," harap Hudaya.
Sementara itu, Kepala SDN Batukali, Nurul Muffidah sangat mengapresiasi aksi Brimob Polda Jateng dalam memperhatikan tumbungkembang anak sekolah. Sajian menu yang komplit empat sehat lima sempurna itu juga diharapkan bisa dilanjutkan para orang tua ketika memberi makan bergizi anaknya.
Sebelumnya, Muffidah mengira anak-anak tidak suka sayur. Tapi justru mereka lahap memakan sayur dengan nasi.
"Menunya sangat komplit. Anak-anak sangat gembira. Ini sangat membantu kami," imbuh dia.
Murianews, Jepara — Satuan Brigade Mobile Polisi Daerah Jawa Tengah (Brimob Polda Jateng), mendatangi SD Negeri Batukali, Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara. Mereka membawa makan bergizi gratis.
Komandan Satuan Brimob Polda Jateng, Kombes Pol Noor Hudaya memilih SDN Batukali karena dirinya merupakan alumni dari sekolah tersebut. Hudaya mengatakan, agenda makan bergizi ini adalah bagian dari peringatan HUT Brimob.
"Selain itu, ini merupakan upaya kami untuk mendukung program pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subiyanto," kata Hudaya, Senin (11/11/2024).
Seluruh siswa di SDN Batukali diberi makan bergizi gratis. Untuk satu porsi, harganya senilai Rp 23 ribu.
Hudaya menyebutkan menu makan tersebut lengkap empat sehat lima sempurna. Terdiri dari nasi, ayam goreng, oseng sayur, sosis goreng, tempe goreng, pisang dan susu kotak.
Mendapatkan makan bergizi gratis itu, para siswa terlihat sangat senang. Setelah sejak pagi belajar, lapar yang mereka rasakan terbayar tuntas.
Hudaya berharap.....
Hudaya berharap, dengan adanya makan bergizi tersebut, anak-anak sekolah bisa terjaga kesehatannya. Dia juga berharap agar program makan siang bergizi dari pemerintah bisa menjadi solusi untuk menjawab berbagai persoalan tentang kesehatan anak. Salah satunya masalah gagal tumbuh dengan baik atau stunting.
"Harapannya, dengan makan bergizi bisa membuat pertumbuhan fisik dan otak anak dapat maksimal. Sehingga generasi unggul (emas) bisa kita tercapai," harap Hudaya.
Sementara itu, Kepala SDN Batukali, Nurul Muffidah sangat mengapresiasi aksi Brimob Polda Jateng dalam memperhatikan tumbungkembang anak sekolah. Sajian menu yang komplit empat sehat lima sempurna itu juga diharapkan bisa dilanjutkan para orang tua ketika memberi makan bergizi anaknya.
Sebelumnya, Muffidah mengira anak-anak tidak suka sayur. Tapi justru mereka lahap memakan sayur dengan nasi.
"Menunya sangat komplit. Anak-anak sangat gembira. Ini sangat membantu kami," imbuh dia.
Editor: Budi Santoso
