Atasi Kekeringan Setrokalangan, BPBD Kudus Bantu Dua Tandon Air

Murianews, Kudus – Kekeringan saat musim kemarau ini membuat warga Desa Setrokalangan, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah kesulitan air bersih. Sebab, sumber air di wilayah tersebut mulai menipis.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus pun meminjamkan dua tandon masing-masing berukuran 5.000 liter dan pompa air ke desa tersebut.

Kepala Pelaksana BPBD Kudus, Mundir mengatakan, sebelumnya, Desa Setrokalangan mengirimkan surat permohonan peminjaman tandon dan alat pompa air lengkap dengan selangnya.

’’Belum kekeringan dalam artian parah. Masih ada sumber air yang bisa digunakan,’’ katanya saat diwawancarai Murianews.com, Rabu (4/9/2024).

Ia menyebut, tandon tersebut digunakan untuk menampung air dari sumber yang masih bisa digunakan. Kedua tandon diletakan dititik yang berdekatan dengan sumber air dan pemukiman penduduk.

Ia mengatakan salah satu tandon diletakkan di balai desa yang posisinya dekat dengan sumber air. Lalu, tandon yang lain diletakkan di dekat rumah warga.

’’Antara tandon itu ditarik selang untuk menghubungkan. Jadi masyarakat lebih dekat untuk mengambil air,’’ ujarnya.

Mundir mengatakan, BPBD belum melakukan droping air ke wilayah tersebut. Masyarakat diharapkan dapat memaksimalkan air yang masih tersedia di sumber air saat ini secara mandiri.

Sementara itu, Kepala Desa Setrokalangan, Didik Handono menyebut sudah dua RW yang sumber airnya menipis. Ia mengatakan, Pamsimas juga sudah tidak maksimal.

’’Nanti kemungkinan kami mengajukan tambahan tandon lagi. Dukuh Karangturi yang biasanya tidak meminta, (sekarang) ini meminta,’’ jelasnya.

Menurut Didik, saat ini sumber air di Desa Setrokalangan ada yang sudah kering. Namun, masih terdapat beberapa sumber yang ada airnya meskipun sedikit.

Hal ini terjadi salah satunya karena adanya sumur bor di persawahan yang hidup 24 jam. Namun, pihaknya tak bisa menyalahkan karena petani juga membutuhkan air untuk mengairi sawahnya. Terlebih para petani melakukan itu demi menjaga kebutuhan pangannya.

’’Harapannya ada hujan sehingga hal ini tidak berlangsung lama. Tadi ada informasi dari Polres Kudus akan melakukan drop air di sini,’’ ungkapnya.

Editor: Zulkifli Fahmi