Beberapa orang yang membutuhkan bantuan dan melapor langsung dibantu. Seperti ada yang membutuhkan sepatu, sembako, dan sebagainya.
’’Pak Kapolres ini sangat totalitas dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. Beliau tidak mau diunggah di media saat membantu masyarakat, mungkin ini yang membuat banyak masyarakat mengirim aduan ke Lapor Pak Kapolres karena respon yang baik dan cepat,’’ ujarnya.
Selain program Lapor Pak Kapolres, ada juga Jumat Berkah. Biasanya ada pembagian sembako atau makanan kepada masyarakat.
Purdiyanto menambahkan, Polres Kudus juga memperhatikan masjid dan musala di pinggir-pinggir jalan. Polres Kudus menyediakan sarung dan mukena di masjid dan musala itu.
Murianews, Kudus – Kapolres Kudus AKBP Ronni Bonic membuka layanan Lapor Pak Kapolres tak lama setelah menjabat di Polres Kudus, Jawa Tengah.
Beragam laporan, keluhan, hingga permintaan dari masyarakat diterima dan langsung ditindaklanjuti anggota Polres Kudus. Tak jarang, ada permintaan nyeleneh dari warga Kudus.
Salah satunya yakni, ada warga Kudus yang minta ditemani untuk curhat. Tentu saja, permintaan itu pun langsung ditindaklanjuti anggota Polres Kudus.
’’Ada yang minta ditemani curhat, laporan perselingkuhan, masalah pengeras suara, terus bengkel yang berisik setiap hari,’’ kata Kasi Humas Polres, Antonius Purdiyanto pada Murianews.com.
Ia mengatakan, memang layanan itu tak hanya untuk laporan tindak kejahatan atau kriminal. Hal-hal kecil pun dilaporkan masyarakat di layanan Lapor Pak Kapolres.
’’Aneh lagi pemadaman listrik juga dilaporkan ke kami, padahal kami sudah menjelaskan ini tugasnya PLN,’’ ungkapnya, Rabu (20/11/2024).
Mencari Kucing yang Hilang
Tidak berhenti di situ, Polres Kudus juga pernah dimintai bantuan untuk mencari kucing yang hilang. Lalu, dimintai bantuan untuk menjemput anak sekolah.
Bahkan, persoalan air meluber di jalan dan pembakaran sampah liar juga tidak luput menjadi laporan warga ke Polres Kudus.
Personel Polres Kudus juga pernah menambal jalan berlubang yang menjadi keluhan dari warga.
’’Banyak sekali aduan yang diterima dan semuanya langsung ditindaklanjuti karena Pak Kapolres yang meminta agar segala aduan segera direspon. Ini sebagai bentuk melayani masyarakat,’’ ujarnya.
Purdiyanto mengaku, ada yang melapor, minta untuk dijenguk di rumah sakit. Suatu ketika juga ada ibu hamil yang belum USG dan minta diantar untuk cek USG.
Butuh Bantuan
Beberapa orang yang membutuhkan bantuan dan melapor langsung dibantu. Seperti ada yang membutuhkan sepatu, sembako, dan sebagainya.
’’Pak Kapolres ini sangat totalitas dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. Beliau tidak mau diunggah di media saat membantu masyarakat, mungkin ini yang membuat banyak masyarakat mengirim aduan ke Lapor Pak Kapolres karena respon yang baik dan cepat,’’ ujarnya.
Selain program Lapor Pak Kapolres, ada juga Jumat Berkah. Biasanya ada pembagian sembako atau makanan kepada masyarakat.
Purdiyanto menambahkan, Polres Kudus juga memperhatikan masjid dan musala di pinggir-pinggir jalan. Polres Kudus menyediakan sarung dan mukena di masjid dan musala itu.
Editor: Zulkifli Fahmi