Sementara itu, salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, sampah di Pasar Bitingan setiap harinya tidak pernah bersih. Bahkan sudah seperti tempat pembuangan akhir (TPA).
Tidak hanya itu, aroma bau tidak sedap itu juga menyebar luas ke area luar pasar. Tak jarang bau busuk itu tercium hingga ke pemukiman warga sekitar.
”Kepala pasarnya sudah berkali-kali diingatkan tapi tidak digubris,” ungkapnya.
Dalam pantauan Murianews.com di lokasi, tercium bau menyengat yang sangat mengganggu. Tumpukan sampah menggunung di tempat pembuangan akhir itu.
Terlihat pula para petugas kebersihan sampah sedang melakukan pembersihan sampah. Mereka terlihat sedang memasukkan sampah ke gerobak dan karung untuk dibuang ke TPA Kabupaten Kudus.
Murianews, Kudus – Warga sekitar dan pembeli di Pasar Bitingan, Kudus, Jawa Tengah mengeluhkan pengelolaan sampah yang kurang optimal. Sampah-sampah di tempat pembuangan di Pasar Bitingan menimbulkan bau menyengat hampir setiap hari.
Salah satu pembeli, Leli (35) mengutarakan hampir setiap hari saat dirinya berkunjung ke Pasar Bitingan mencium bau tak sedap dari tumpukan sampah di Pasar Bitingan. Menurutnya, bau tak sedap itu tercium sangat kuat.
”Sering sekali apalagi kalau hujan tambah bau area sekitar pasar ini,” jelasnya.
Ia mengungkapkan, bau tak sedap itu sangat mengganggu aktivitas jual beli di pasar. Sehingga ketika ingin membeli belanjaan di pasar menjadi kurang nyaman.
”Bahkan anak saya kalau diajak ke sini (berbelanja) tidak mau karena baunya tidak enak,” terangnya.
Ia mengatakan, hal ini sudah terjadi selama beberapa waktu lalu. Ia berharap pengelolaan sampah menjadi perhatian lebih.
Menurut Leli, sampah-sampah itu harus rutin dibersihkan setiap harinya. Dengan demikian, tidak terjadi penumpukan sampah yang menimbulkan bau tidak sedap.
”Segera diatasi agar aktivitas di pasar lebih nyaman tidak terganggu bau sampah yang menyegat ini,” harapnya.
Seperti TPA...
Sementara itu, salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, sampah di Pasar Bitingan setiap harinya tidak pernah bersih. Bahkan sudah seperti tempat pembuangan akhir (TPA).
Tidak hanya itu, aroma bau tidak sedap itu juga menyebar luas ke area luar pasar. Tak jarang bau busuk itu tercium hingga ke pemukiman warga sekitar.
”Kepala pasarnya sudah berkali-kali diingatkan tapi tidak digubris,” ungkapnya.
Dalam pantauan Murianews.com di lokasi, tercium bau menyengat yang sangat mengganggu. Tumpukan sampah menggunung di tempat pembuangan akhir itu.
Terlihat pula para petugas kebersihan sampah sedang melakukan pembersihan sampah. Mereka terlihat sedang memasukkan sampah ke gerobak dan karung untuk dibuang ke TPA Kabupaten Kudus.
Editor: Budi Satoso
