”Masih aman, air di Kaligelis belum sampai melimpas melebihi tanggul-tanggul,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Wahyu menyatakan, curah hujan ini diukur dari air yang jatuh pada permukaan datar. Pengukurannya menggunakan alat bantu penakar hujan.
Murianews, Kudus – Curah hujan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah tepatnya di Stasiun Pemantau Hujan di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog cukup tinggi. Grafik curah hujan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah meningkat dalam tiga hari ini.
Tim Hidrologi Balai Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Seluna, Wahyu Hidayat mencatat kenaikan curah hujan pada hari Rabu (29/1/2025). Pada dia hari sebelumya curah hujan di Kudus masih cukup rendah.
”Grafiknya terus meningkat selama tiga hari ini,” terangnya kepada Murianews.com, Rabu (29/1/2025) siang.
Pada hari Senin (27/1/2025) curah hujan berada di angka 28 milimeter. Kemudian pada hari Selasa (28/1/2025) meningkat menjadi 68 milimeter.
Kemudian, pada Rabu (29/1/2025) mulai dini hari, terhitung curah hujan pada hari ini mencapai 132 milimeter. Persentasi peningkatan hampir mencapai angka 100 persen dibanding satu hari lalu.
Menurut penjelasannya, curah hujan yang cukup tinggi berpengaruh pada debit air di sungai-sungai di Kudus. Terutama pada Sungai Kaligelis yang pastinya meningkat.
”Curah hujan yang cukup tinggi ini mempengaruhi peningkatan debit air Sungai Kaligelis. Namun untuk ukuran pastinya kami tidak tahu, soalnya kami tidak punya alat kontrol pointnya,” jelasnya.
Debit air...
Meskipun demikian, peningkatan debit air Kali Gelis akibat curah hujan yang cukup tinggi ini masih tergolong aman. Ia menyebut tidak debit air sungai tidak sampai melimpas.
”Masih aman, air di Kaligelis belum sampai melimpas melebihi tanggul-tanggul,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Wahyu menyatakan, curah hujan ini diukur dari air yang jatuh pada permukaan datar. Pengukurannya menggunakan alat bantu penakar hujan.
Dalam pantuan Murianews.com, hujan masih terjadi hingga pukul 14.30 WIB pada sebagian besar wilayah Kabupaten Kudus. Cuaca mendung masih menyelimuti langit Kabupaten Kudus.
Editor: Supriyadi