Rabu, 19 November 2025

Sementara itu, Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI) di Kawasan Gunung Muria, Budi Kusriyanto menyatakan, payung hukum yang mengatur mengenai pengelolaan pendakian sudah sepantasnya dibuat untuk Pegunungan Muria.

Sebenarnya, Budi Pro sapaan akrabnya, sudah mengusulkan itu sejak beberapa tahun lalu. Menurutnya, dikesampingkannya payung hukum ini mungkin saja karena permasalahan teknis maupun ekonomis.

”Ini melibatkan dari legislatif dan eksekutif. Mungkin ada anggapan, Muria tidak perlu guide karena ketinggiannya masih relatif rendah, tapi kita tidak tahu kemampuan dari setiap pendaki. Atau persoalan nominal karena harus membayar guide, padahal yang paling penting adalah keselamatan, masalah nominal bisa diatur,” jelasnya.

Ia berharap segera direalisasikan menganai payung hukum yang mengatur pendakian di Gunung Muria.

Editor: Anggara Jiwandhana

Komentar