Murianews, Grobogan – RS PKU Muhammadiyah Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah bakal membangun gedung rawat inap tiga lantai. Groundbreaking pembangunannya digelar Selasa (17/10/2023) siang.
Momen ini bertepatan dengan ulang tahun atau Milad ke-22 RS PKU Muhammadiyah Gubug. Dalam kesempatan ini juga dilakukan grand opening gedung IGD yang baru saja selesai pembangunannya.
Turut hadir Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah M Tafsir, Ketua Pimpinan Daerah Muhamadiyah (PDM) Grobogan Rosyidi, Forkompimcam Gubug, serta warga Muhammadiyah setempat.
M Tafsir dalam kesempatan itu pun berharap agar pembangunan gedung baru itu nanti segera selesai, sehingga bisa segera memberikan manfaat bagi masyarakat.
"Selamat atas peresmian IGD baru, dan peletakan batu pertama gedung rawat inap. Selesainya IGD baru menjadikan pelayanan dan manfaat RS semakin luas. Kemudian, yang baru dibangun, mudah-mudahan cepat selesai," kata dia.
Tafsir menjabarkan, RS Muhammadiyah Gubug ini merupakan satu di antara 50 unit RS Muhammadiyah dan Aisyiyah di Jawa Tengah. Di Indonesia sendiri, total terdapat 120 RS Muhammadiyah dan Aisyiyah.
”Jadi, 40 persen RS Muhammadiyah Aisyiyah di Indonesia, ada di Jawa Tengah. Di Jawa Tengah sebentar lagi akan menjadi 55 unit, karena ada tambahan lima," ungkapnya.
Ketua PDM Grobogan Rosyidi menyebutkan, gedung IGD baru dibangun dalam waktu empat bulan dengan anggaran Rp 1 miliar. Sedangkan, gedung rawat inap yang akan dibangun itu dianggarkan sebesar Rp 16 miliar.
”Targetnya ini delapan bulan selesai. Harapanya, mumpung ini belum hujan bisa segera dikerjakan, sehingga ketika hujan tinggal di bagian-bagian atas saja," katanya.
Editor: Ali Muntoha



