Rabu, 19 November 2025

Murianews, Grobogan – Warga Dusun Deresan, Desa Katekan, Brati, Grobogan, Jawa Tengah menolak aktivitas truk galian C di lingkungannya. Bahkan, warga sempat melakukan aksi pengadangan puluhan truk yang melintas, Senin (13/11/2023) lalu.

Usai peristiwa pengadangan tersebut, Kesbangpol Grobogan dengan dipimpin Kabid Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Yusiana Siyamiwati pun melakukan investigasi di dusun tersebut, Rabu (15/11/2023).

Dari sana diketahui penolakan warga dikarenakan aktivitas truk galian C dinilai merusak jalan desa setempat.

Kades Katekan Zinar Ismail dalam kesempatan itu mengungkapkan, pengadangan truk tersebut lantaran truk-truk tersebut dianggap menjadi biang kerok rusaknya jalan.

”Warga tidak ingin jalan penghubung Dusun Jingglengan – Dusun Daresan, di Desa Katekan yang sudah dibangun menjadi rusak akibat dilewati truk pengangkut tanah urug,” ujar Zinar.

Menurut Zinar, pengelola tambang di sana, CV Asta Mulya Mandiri belum pernah melakukan sosialisasi terkait usaha penambangan galian C pada masyatakat setempat. Padahal, lanjut dia, jika sudah ada sosialisasi, masyarakat akan lebih mengerti.

”Silakan operasional tambang jalan terus, namun akses jalan yang dilintasi jangan lewat Dusun Daresan. Truk pengangkut tanah urug dipersilahkan melewati jalan provinsi,” ujar Zinar.

Sementara itu, Kapolsek Brati AKP I Ketut Sudiartha menyebut, warga geram lantaran belum terdapat kesepakatan dalam musyawarah yang digelar pada 9 November 2023 lalu.

”Dalam musyawarah, Kamis (9/11/ 2023) di Balai Desa Katekan disepakati, selama belum ada titik temu, usaha tambang galian C tidak beroperasi. Namun, Minggu (12/11/2023), pihak pengembang CV Asta Mulya Mandiri mendatangkan alat berat dan besoknya memulai penambangan,” jelasnya.

Yusiana Siyamiwati dari Kesbangpol Grobogan mengatakan, menyusul hasil investigasi tersebut, dalam waktu dekat ada pertemuan dengan pemangku kepentingan di tingkat Kabupaten Grobogan.

Tujuan pertemuan itu untuk menghasilkan keputusan bersama. Yakni baik untuk warga dan juga pihak pengelola usaha tambang Galian C tersebut.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler