Gegara Futsal, Pelajar Grobogan dan Blora Nyaris Tawuran
Saiful Anwar
Kamis, 23 November 2023 17:28:00
Murianews, Grobogan – Polsek Wirosari, Grobogan, Jawa Tengah berhasil menggagalkan rencana tawuran antar pelajar di lapangan Pandean, Wirosari. Mereka yang sudah bergerombol hendak tawuran lari tunggang-langgang saat melihat polisi datang.
Seorang pelajar berhasil diamankan hingga akhirnya semua pelajar dan guru masing-masing dipertemukan. Pertemuan antar pelajar dan guru yang terlibat rencana tawuran dilakukan pada Kamis (23/11/2023) di Mapolsek Wirosari.
Kapolsek Wirosari AKP Muri menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (18/11/2023) lalu. Kejadian itu akibat kesalahpahaman pada saat pertandingan futsal.
”Rencana aksi yang dilakukan sekitar 50 orang pelajar dari wilayah Kabupaten Blora dengan salah satu sekolah di Wirosari. Mendapat informasi tersebut, petugas kepolisian dari Polsek Wirosari langsung menuju ke lokasi untuk mencegah terjadinya aksi tawuran antar pelajar,” ungkapnya.
Para pelajar yang mengetahui kedatangan petugas kepolisian, seketika langsung kocar-kacir melarikan diri. Kapolsek menyatakan, tidak ada senjata tajam di lokasi kejadian.
”Di lokasi tidak ditemukan adanya senjata tajam. Namun, ada satu pelajar dari Blora yang tertinggal dan kemudian kita amankan,” imbuhnya.
Dari satu pelajar yang diamankan itu, petugas kemudian berhasil mendapatkan data puluhan pelajar yang diduga terlibat rencana aksi tawuran tersebut. Selanjutnya, para pelajar tersebut dipanggil untuk dilakukan pembinaan dan mediasi agar permasalahan tersebut tak terjadi lagi.
”Para pelajar dari Blora dan Wirosari yang datang di Polsek Wirosari, didampingi guru dari masing-masing sekolah,” jelas AKP Muri.
Setelah dilakukan pembinaan, para pelajar tersebut membuat kesepakatan untuk tidak mengulangi atau melakukan aksi tawuran lagi. Kemudian, para pelajar tersebut juga akan membubarkan grup pertandingan futsal.
”Masing-masing sekolah akan keluar dari grup WA futsal, karena dikhawatirkan akan ada kelompok lain yang mengadu domba,” pungkas Kapolsek.
Editor: Budi Santoso



