Jumat, 21 November 2025

Murianews, GroboganBawaslu Grobogan temukan 513 pemilih untuk Pilkada 2024 tidak memenuhi syarat atau TMS. Temuan itu didapati dalam proses pencocokan dan penelitian atau coklit pada 24 Juni – 8 Juli 2024.

Adapun rinciannya, yakni 379 pemilih telah meninggal dunia, 124 pemilih yang pindah domisili keluar Grobogan, empat pemilih alih status menjadi prajurit TNI, dan masing-masing dua pemilih telah alih status jadi anggota polri, bukan warga Grobogan, serta tak dikenal

Ketua Bawaslu Grobogan Fitria Nita Witanti mengatakan, coklit merupakan tahapan vital untuk terwujudnya daftar pemilih yang benar-benar mutakhir. Dalam coklit tersebut, pihaknya melakukan pengawasan dengan metode pengawasan melekat

’’Ada 280 pengawas kelurahan atau desa terjun ke lapangan mengawasi di antara 4.181 Pantarlih yang mencoklit pemilih di 2.139 TPS di seluruh wilayah Grobogan,’’ ujar Fitri dalam keterangan tertulis, Sabtu (20/7/2024).

Selain menemukan ratusan pemilih TMS, Bawaslu juga nenenukan proses coklit yang tidak sesuai prosedur yang diatur dalam perundang-undangan. Salah satunya yakni tak adanya tempelan stiker pada rumah warga yang sudah di coklit

Kasus itu salah satunya terjadi di Desa Boloh, Kecamatan Toroh. Atas temuan itu pihaknya kemudian menyampaikan saran perbaikan pada jajaran PPS dan PPK.

’’Kemudian dalam pengawasan di Kecaman Klambu, Pantarlih dalam mencoklit tidak mengenakan atribut lengkap. Panwaslucam Klambu mengirimkan saran perbaikan kepada jajaran PPK Klambu, dengan meminta PPK mendistribusikan atribut Pantarlih. Kemudian meminta Pantarlih mengenakan atribut lengkap saat bertugas,’’ katanya.

Fitri mengatakan, dalam pengawasan terhadap coklit pantarlih, pihaknya juga menerapkan metode uji petik. Dalam metode ini, personelnya menyambangi rumah yang baru saja dicoklit.

’’Kami cross-check ke rumah pemilih secara acak yang baru saja dicoklit, apakah sudah sesuai dengan aturan dan prosedur atau belum. Kemudian jika ternyata ditemukan data yang tidak sesuai atau prosedur yang tidak benar akan kami sampaikan kepada PPK dan PPS setempat,’’ jelasnya.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Terpopuler