Rabu, 19 November 2025

Dalam bidang kesehatan, DPRD menyoroti tingginya angka kematian ibu dan bayi (AKI, AKB), serta masih lemahnya penanganan penyakit menular seperti DBD, HIV/AIDS, dan paru.

Dewan mendorong penguatan layanan kesehatan primer, peningkatan peran Puskesmas, serta pengembangan program dokter keliling untuk daerah yang sulit dijangkau.

DPRD juga meminta Pemerintah Kabupaten Grobogan untuk memberi sanksi kepada pengguna anggaran yang gagal menyerap dana secara optimal. Menurut mereka, pengelolaan anggaran yang buruk sama dengan menyia-nyiakan kesempatan memperbaiki kehidupan masyarakat.

Sebagai solusi preventif terhadap ancaman bencana, DPRD mengusulkan pembentukan tim siaga bencana kesehatan di setiap kecamatan, pemantauan kualitas air bersih secara intensif.

Kemudian pelibatan masyarakat dalam program 3M Plus untuk pemberantasan sarang nyamuk. DPRD juga menyarankan penggunaan teknologi sederhana untuk penjernihan air di wilayah terdampak banjir dan kekeringan.

Editor: Supriyadi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler