Sabtu, 22 November 2025

Masukan tersebut, kata dia, diharapkan bisa menjadi dasar perbaikan dan peningkatan mutu pelayanan.

Program MBG ini bukan hanya soal gizi yang disediakan benar-benar sesuai kebutuhan anak-anak, tapi juga distribusinya. Karena itu, kami ingin ada komunikasi dua arah dalam evaluasi nanti,” lanjutnya.

Menurut Heru, hingga saat ini program MBG di Grobogan berjalan cukup lancar, meskipun di sejumlah titik masih ditemui beberapa kendala teknis. Misalnya terkait penyesuaian menu, distribusi, maupun keterbatasan sarana penunjang di sekolah.

Dengan rakor evaluasi itu, Pemkab berharap masalah-masalah tersebut bisa segera diatasi.

”Tujuan akhirnya tentu agar pelaksanaan MBG di Grobogan lebih baik, transparan, dan dirasakan manfaatnya secara maksimal oleh peserta didik dan sasaran lainnya,” ujarnya.

Ia juga berharap, hasil evaluasi tersebut dapat menjadi acuan dalam penyempurnaan program sekaligus memperluas cakupan SPPG.

Editor: Anggara Jiwandhana

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler