Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDIP yang digelar di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, Minggu (26/5/2024) meminta Megawati Soekarno Putri untuk kembali menjadi ketua umum (ketum) hingga 2030 mendatang.

Rekomendasi tersebut diungkapkan Puan Maharani saat membacakan sikap politik sebagai hasil rekomendasi eksternal Rakernas V PDIP se-Indonesia.

”Rakernas V partai setelah mendengarkan pandangan umum DPD PDI Perjuangan se-Indonesia, memohon kesediaan Prof Megawati Soekarnoputri untuk dapat diangkat dan ditetapkan kembali sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan periode 2025 - 2030 pada Kongres VI tahun 2025,” ujar Puan seperti dilansir Antara.

Selain itu, lanjutnya, Rakernas V PDIP memberikan kewenangan penuh kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, sesuai dengan ketentuan Pasal 15 Anggaran Rumah Tangga PDI Perjuangan, untuk menentukan sikap politik partai terhadap pemerintah.

”Rakernas V PDIP telah mengkaji berbagai persoalan bangsa dan negara yang dinilai mengandung potensi kerawanan, sehingga harus dicermati langkah mitigasinya agar tidak menciptakan krisis,” tegasnya.

Rakernas V, imbuh Puan, memandang pentingnya keteguhan kepemimpinan partai dalam menghadapi transisi pemerintahan ke depan. Sebab itu, rakernas memberi kewenangan penuh kepada Megawati untuk menentukan sikap politik PDIP terhadap pemerintahan ke depan.

Sebelumnya, saat menyampaikan pidato politik dalam pembukaan Rakernas V PDIP, Jumat (24/5/2024), Megawati sempat melontarkan kelakar yang bernada menggoda Puan untuk saling berganti posisi.

Megawati ingin Puan menggantikan posisinya sebagai Ketua Umum PDIP, sementara dirinya menggantikan Puan sebagai Ketua DPR RI.

”Jadi, saya, kalau beliau pamit, kemarin itu ikut di Bali, lalu kapan itu ke Meksiko. Lalu saya bilang, 'Gantianlah sama saya. Saya deh yang jadi ketua DPR, kamu yang jadi ketua umum.' He-he-he,” ucap Megawati sembari tertawa.

 

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler