Kamis, 20 November 2025

Murianews, Bandung – Tim penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat terus bergerak dalam mengungkap kasus dugaan tindakan pemerkosaan oleh dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Padjadjaran (Unpad).

Hingga saat ini, sebanyak 17 orang saksi telah dimintai keterangan terkait dugaan pemerkosaan terhadap keluarga pasien di lingkungan Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Direskrimum Polda Jabar Kombes Pol Surawan mengungkapkan pada hari Senin di Bandung bahwa dari total saksi yang diperiksa, delapan di antaranya merupakan pihak internal rumah sakit.

Langkah ini diambil seiring dengan adanya informasi mengenai korban baru dalam kasus ini, serta keterangan tambahan dari pihak keluarga korban.

”Jumlah saksi yang telah kami periksa mencapai 17 orang. Ini termasuk korban baru yang muncul, serta anggota keluarga korban yang memberikan informasi tambahan,” jelas Kombes Pol Surawan.

Surawan menjelaskan saksi dari pihak RSHS termasuk para dokter yang bekerja di sekitar tersangka berinisial PAP selama masa tugasnya.

Pemeriksaan terhadap para saksi ini bertujuan untuk menggali informasi mendalam mengenai mekanisme pengawasan yang diterapkan rumah sakit terhadap aktivitas dokter residen seperti PAP.

”Kami memintai keterangan dokter-dokter yang bekerja bersama tersangka, yang turut menangani pasien yang sama, serta dokter yang bertugas jaga malam dan penanggung jawab gedung pada saat kejadian,” katanya.

Penyidikan Masih Berjalan...

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler