Krisis Global, Perusahaan Sepatu Jateng Janji Tak PHK Karyawan
Umar Hanafi
Rabu, 16 Agustus 2023 16:48:00
Murianews, Pati – Krisis global membuat pesanan sepatu di Indonesia berkurang. Para perusahaan sepatu di Jawa Tengah pun berkomitmen untuk tidak melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada para karyawan.
Ketua DPD Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Jawa Tengah Sugito mengatakan krisis global membuat perusahaan di Indonesia mengalami pengurangan kapasitas produksi. Menurutnya, saat ini kapasitas produksi hanya di bawah 70 persen.
”Tidak lebih dari 70 persen rata-rata. Semua brand seperti itu. Jadi memang ada penurunan 30 persen bahkan 40 persen,” tutur Sugito yang juga General Manager PT Sungshin, HWI Group ini, Rabu (16/8/2023).
Pengurangan ini lantaran krisis global yang menimbulkan menurutnya daya beli masyarakat di negara-negara tujuan ekspor. Baik di Asia, Eropa hingga Amerika.
Pihaknya pun melakukan berbagai efesiensi. Namun ia memastikan perusahaan sepatu di Jawa Tengah dan PT HWI tidak melakukan PHK kepada para karyawannya.
”Karena buyer tidak memperbolehkan kita PHK karyawan. Kita kurangi biaya oprasional. Kementerian Tenaga kerja juga mengimbau untuk tidak ada PHK di tengah kesulitan. Kita tetap berikan gaji sesuai,” ujar dia.
Perusahaan sepatu di Jawa Tengah melakukan efesiensi dengan pengurangan biaya operasional yang tidak berdampak bagi perusahaan. Menurutnya, ini merupakan wujud mengisi kemerdekaan Indonesia.
”Kita berharap krisis global segera berakhir. Dengan semangat kemerdekaan yang tinggi, kita tetap jalankan aktivitas semangat walaupun di sana sini ada kekurangan. Kita harus tetap hidup. Kita harus perjuangan agar tetap maju lagi,” pungkas dia.
Editor: Supriyadi



