Rabu, 19 November 2025

Murianews, Pati – Puluhan emak-emak di Desa Wegil, Kecamatan Sukolilo, Pati, Jawa Tengah, kembali menghadang truk tambang, Senin (21/8/2023). Aksi ini dipicu persitiwa sebuah dump truk hasil tambang menyerempet seorang siswa yang hendak berangkat sekolah. 

Kapolsek Sukolilo AKP Sahlan menjelaskan kejadian itu terjadi pada Senin pagi. Awalnya seorang siswa yang hendak berangkat sekolah terserempet oleh dump truk tambang. 

”Jadi sekitar pukul 06.45 WIB, ada anak sekolah naik sepeda motor yang terserempet truk tambang. Lalu melarikan diri sopirnya. Terus anaknya teriak-teriak. Akhirnya warga keluar dan melakukan penghadangan truk,” tutur AKP Sahlan. 

Sekitar 50 warga sekitar yang didominasi emak-emak pun mendatangi lokasi. Mereka kemudian menghadang dump truk pengangkut hasil tambang yang lewat. Sekitar sekitar 5-10 truk dihentikan dalam aksi itu. 

”Kemudian pihak desa melakukan mediasi dengan tuntutan sama seperti kemarin. Minta disiram, minta perbaikan jalan dan sebagiannya. Kurang lebih satu jam sudah normal,” ujar dia. 

Ia mengatakan saat ini korban kecelakaan lalu lintas tersebut dirawat di salah satu rumah sakit di Kabupaten Kudus. Sementara sopir yang menyerempet masih didalami oleh pihaknya. 

”Dump truk sempat berhenti tapi kayaknya ketakutan akhirnya blalas. Tapi sudah diketahui, kata warga orang Kudus. Sampai saat ini belum ditangkap masih dikoordinasikan,” ungkap dia. 

Sebelumnya pada awal bulan lalu, puluhan emak-emak juga menghadang truk tambang. Mereka meminta sejumlah tuntutan. Di antaranya penyiraman jalan yang berdebu, perbaikan jalan dan membatasi waktu mobilitas truk tambang agar tak mengganggu warga dan siswa yang berangkat sekolah. 

Editor: Supriyadi

Komentar

Terpopuler