Intensitas Hujan Tinggi, Jalan Alternatif Pati-Grobogan Longsor

Murianews, Pati – Jalan alternatif Pati-Grobogan mengalami longsor akibat intensitas hujan tinggi yang terjadi di wilayah Pati dalam beberapa hari terakhir. Jalan yang terletak di perbatasan Desa Wujirsari dan Desa Larangan, Kecamatan Tambakromo itu menyisakan lebar satu meter untuk dilalui kendaraan.

Sejumlah kendaraan tampak berhati-hati saat melintasi jalan itu, Sabtu (16/3/2024). Mereka harus mengurangi kecepatan agar tidak terperosok ke jurang. Jalan tersebut hanya menyisakan lebar sekitar 1 meter untuk dilalui kendaraan.

Lebar jalan tersebut sekitar empat meter. Tiga meter di antaranya mengalami longsor dengan panjang sekitar 13 meter. Police line pun terpasang di jalan tersebut. Hal ini membuat kendaraan roda empat terpaksa menggunakan bahu jalan yang tak beraspal untuk melewati jalan tersebut.

Camat Tambakromo Mirza Nur Hidayat mengatakan jalan alternatif Pati-Grobogan tersebut mengalami longsor pada Kamis (14/3/2024) lalu. Lantaran saat itu hujan lebat, pihaknya baru bisa meninjau pada Jumat (15/3/2024) kemarin.

”Kejadian sekitar jam 15.30 WIB. Kami mendapatkan laporan pada Kamis kemarin. Kami bisa meninjau pada Jumat kemarin,” ujar Mirza ditemui di lokasi, Sabtu (16/3/2024).

Ia mengungkapkan longsornya jalan utama warga Kecamatan Tambakromo ini disebabkan intensitas hujan yang tinggi sejak pekan lalu. Hal ini membuat tanah bergerak dan jalan mengalami longsor.

”Dari aliran air dari utara. Karena ini cekungan sehingga air dari utara ke bawah sehingga takut tidak bisa menahan. Ini bertambah dengan kealaman 2 meter, lebar 3 meter dan panjang 13 meter,” ungkap Mirza.

Jalan ini merupakan jalan milik Provinsi Jawa Tengah. Pihaknya pun berharap kepada Pemerintah untuk segera memperbaiki kerusakan jalan tersebut.

”Akses jalan provinsi. Ini antar kabupaten. dari Tambakromo ke Wirosari. Kami laporkan ke Pj Bupati, pihak BPBD melakukan survei. Kami yakin BPBD membuat kajian dan dilaporkan ke Pj Bupati Pati,” kata dia.

Ia juga meminta kepada pengendara untuk lebih berhati-hati ketika melintasi jalan ini. Pasalnya, longsoran jalan tersebut bisa bertambah sewaktu-waktu. Apalagi bila hujan datang.

”Pengendara untuk berhati-hati. Karena kondisi cuaca ekstrem dan jalan licin. Untuk dua hari ini Alhamdulillah keadaan cukup kering. Kami juga imbau kayu bakar dipindahkan agar pengendara bisa memanfaatkan bahu jalan,” tandas dia.

Editor: Cholis Anwar