Kapolsek Gabus AKP Daffid Paradhi mengaku toko kelontong yang menjadi sasaran maling yakni, Toko Pasar Ridho Illahi. Pihaknya mendapatkan laporan sekitar pukul 08.00 WIB.
Tak diketahui kapan aksi maling tersebut. Namun, pemilik toko, Endang Suprihatin (47) mengetahui tokonya dibobol maling sekitar pukul 07.00 WIB.
”Diperkirakan terjadi pada malam hari sebelum Pukul 06.00 WIB, Selasa (11/2/2025),” ujar AKP Daffid Paradhi.
Usai mengetahui tokonya dibobol maling, warga Desa Karangsari RT 10 RW 5, Kecamatan Setaju Raya, Kabupaten Kuantan Singingi itu melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.
Sejumlah saksi telah diperiksa. Di antaranya penjaga Pasar Desa Kuryokalangan dan warga Desa Kuryokalangan, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati.
Pihak kepolisian juga melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Polsek Gabus menemukan fakta, bahwa kondisi gembok rusak dan pintu tidak terkunci.
Murianews, Pati – Sebuah toko kelontong di Desa Kuryokalangan, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati dibobol maling, Selasa (11/2/2025). Sejumlah tabung gas melon hingga puluhan karung beras hilang digondol maling.
Kapolsek Gabus AKP Daffid Paradhi mengaku toko kelontong yang menjadi sasaran maling yakni, Toko Pasar Ridho Illahi. Pihaknya mendapatkan laporan sekitar pukul 08.00 WIB.
Tak diketahui kapan aksi maling tersebut. Namun, pemilik toko, Endang Suprihatin (47) mengetahui tokonya dibobol maling sekitar pukul 07.00 WIB.
”Diperkirakan terjadi pada malam hari sebelum Pukul 06.00 WIB, Selasa (11/2/2025),” ujar AKP Daffid Paradhi.
Waktu itu, lanjut Daffid, pemilik toko mendapatkan laporan bahwa Toko Pasar Ridho Illahi dalam kondisi toko porak-poranda. Ternyata, sejumlah barang telah digondol maling.
Usai mengetahui tokonya dibobol maling, warga Desa Karangsari RT 10 RW 5, Kecamatan Setaju Raya, Kabupaten Kuantan Singingi itu melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.
Sejumlah saksi telah diperiksa. Di antaranya penjaga Pasar Desa Kuryokalangan dan warga Desa Kuryokalangan, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati.
Pihak kepolisian juga melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Polsek Gabus menemukan fakta, bahwa kondisi gembok rusak dan pintu tidak terkunci.
Pemilik toko rugi puluhan juta...
”Sebuah buah gembok pintu toko milik pelapor dalam kondisi rusak. Tidak ditemukan bekas alat kejahatan di sekitar lokasi,” kata AKP Daffid.
Jajarannya, juga mendapatkan informasi bahwa sejumlah barang hilang digondol maling. Total kerugian atas kejadian ini sekitar Rp 23 juta.
Barang-barang yang hilang digondol maling di antaranya, 30 karung beras yang berisi 25 kg per karung dan 8 karung beras Isi 100 kg per karung.
”Kemudian, sebanyak 10 tabung gas elpiji 3 kg (gas melon) juga ikut hilang dan 10 karung beras berisi 5 kg per karung,” kata dia.
Pihak kepolisian pun memeriksa CCTV yang terpasang pada mesin komputer di depan lokasi kejadian. Saat ini, kasus ini masih didalami pohak kepolisian.
”Hard disk memory penyimpanan tidak dapat diambil, sehingga rekaman belum bisa diperiksa untuk membantu proses penyelidikan lebih lanjut,” pungkas dia.
Editor: Supriyadi