Rabu, 19 November 2025

Murianews, Pati – Puluhan warga Dukuh Guwo, Desa Gadingrejo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah menggelar unjuk rasa (demo), Rabu (23/4/2025).

Aksi ini merupakan bentuk protes keras terhadap pendirian sebuah pabrik beton yang tiba-tiba muncul tanpa pemberitahuan kepada masyarakat setempat.

Berdasarkan pantauan di lokasi, para demonstran dari berbagai kalangan datang berbondong-bondong ke lokasi pabrik. Mereka membawa poster dan atribut lain untuk mendesak pemerintah menutup pabrik tersebut.

”Kami selaku warga tidak menerima berdirinya pabrik ini. Karena dampaknya, satu polusi, pencemaran terhadap (lingkungan) warga. Terlalu dekat dengan pemukiman hanya beberapa meter dari pemukiman,” ujar salah satu warga, Darmo kepada Murianews.com.

Menurut warga, pabrik tersebut telah dibangun sejak satu bulan yang lalu. Lahan yang awalnya untuk pertanian dan tambak tiba-tiba diuruk dengan tanah. Selang beberapa waktu, didirikan alat untuk cor beton. 

Warga pun bertanya-tanya kejelasan pabrik tersebut. Mengingat mereka merasa tidak pernah diminta izin oleh pihak pabrik. Hingga kini, warga pun belum mengatahui kepemilikan pabrik tersebut. 

”Kami menolak keras. Apalagi mereka tidak izin sama rakyat. Berdiri mulai satu bulanan. Bisa dibilang ini pabrik siluman tanpa sepengetahuan warga. Pabrik siluman. Kami tidak tahu pemiliknya,” tutur Darmo. 

Lingkungan Terdampak...

  • 1
  • 2

Komentar

Terpopuler