Tolak Regrouping, Siswa SDN Tayu Kulon 01 Terpaksa Belajar Mandiri
Umar Hanafi
Kamis, 17 Juli 2025 15:03:00
Murianews, Pati – Puluhan wali murid dan para siswa masih bertahan di SDN Tayu Kulon 01, Kamis (17/7/2025). Para siswa terpaksa belajar secara mandiri lantaran menolak kebijakan regrouping atau penggabungan dengan SDN Tayu Kulon 02.
Sudah empat hari puluhan wali murid dan siswa mendatangi sekolah tersebut. Meskipun semua guru sudah dimutasi ke SDN lainnya. Para siswa masih tetap berseragam lengkap dan memebawa buku pelajaran.
Salah satu wali murid Surati mengaku Eks Kepala SDN Tayu Kulon 01, Puji Roostiandyah sempat mampir di sekolahan tersebut. Guru yang saat ini menjabat SDN Tayu Kulon 02 ini tetap mengabsen para siswa.
”Tadi pagi Bu Kepala Sekolah ke sini cuma absen anak-anak,” ujar Surati kepada Murianews.com, Kamis (17/7/2025).
Surati mengaku dirinya dan wali murid lainnya sudah empat hari mendatangi gedung SDN Tayu Kulon 01, meskipun sekolahan tersebut telah digabungkan dengan SDN Tayu Kulon 02.
Wali murid maupun siswa ogah pindah dan belajar di SDN Tayu Kulon 02. Mereka beralasan sudah nyaman dan sekolahan tersebut merupakan salah satu SDN bersejarah di Kecamatan Tayu.
”Kami sudah bertahan empat hari di sini. kami tidak mau pindah. Kami ingin tetap di sini anak-anak kami tetap sekolah di sini,” ungkap dia.
Para siswa pun terpaksa belajar secara mandiri. Mereka membaca dan mencoba merangkum hasil bacaannya.
Berharap Disdik Lebih Bijak...
- 1
- 2



