Dalam pernyataannya, Kapolresta menambahkan bahwa Polresta Pati berkomitmen menghadirkan suasana yang sejuk.
”Kegiatan ini bukan sekadar simbolik, tetapi bentuk nyata Polri hadir untuk masyarakat, khususnya rekan-rekan ojol. Kami ingin memastikan rasa aman tetap terjaga,” jelas Jaka Wahyudi.
Sementara itu, Ketua Komunitas Gopas (Ojol Tua) Asnawi, menyampaikan apresiasi atas kepedulian jajaran Polresta Pati. Pihaknya mengaku tak mempunyai rencana untuk menggelar aksi usai tragedi Affan Kurniawan.
”Kami berterima kasih atas perhatian Bapak Kapolresta Pati dan jajaran. Semua ini sudah menjadi takdir Allah. InsyaAllah almarhum husnul khotimah. Kami siap menjaga kondusifitas di Kabupaten Pati dan memastikan tidak ada aksi pengerahan massa,” ujar dia.
Murianews, Pati – Seorang driver ojek online, Affan Kurniawan meninggal dunia usai terlindas kendaraan taktis (Rantis) Brimob Polda Metro Jaya, di Demo Jakarta. Polresta Pati memasang karangan bunga sebagai bentuk belasungkawa.
Pemasangan karangan bunga tersebut dihadiri sejumlah driver ojol asal Kabupaten Pati. Selain memasang karangan bunga, Polresta Pati juga menyerahkan paket sembako kepada sejumlah ojol.
”Atas nama keluarga besar Polresta Pati, saya menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhum husnul khotimah, amal ibadahnya diterima, dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah,” ucap Kapolresta Pati Kombes Pol Jaka Wahyudi.
Kapolresta juga menegaskan, kegiatan ini merupakan wujud empati sekaligus upaya untuk menjaga situasi di Kabupaten Pati tetap kondusif.
”Kami tidak ingin ada pengerahan massa di Pati yang justru bisa memicu konflik sosial. Mari kita arahkan energi ini ke hal-hal positif dengan menumbuhkan solidaritas dan empati,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kapolresta Pati mengimbau agar para driver ojol tidak mudah terprovokasi. Ia berharap komunitas ojol Pati ikut menjaga kondusif masyarakat Kabupaten Pati.
”Kami bersama saudara-saudara ojol akan terus menjaga Pati agar aman, damai, dan kondusif,” tegasnya.
Suasana Sejuk...
Dalam pernyataannya, Kapolresta menambahkan bahwa Polresta Pati berkomitmen menghadirkan suasana yang sejuk.
”Kegiatan ini bukan sekadar simbolik, tetapi bentuk nyata Polri hadir untuk masyarakat, khususnya rekan-rekan ojol. Kami ingin memastikan rasa aman tetap terjaga,” jelas Jaka Wahyudi.
Sementara itu, Ketua Komunitas Gopas (Ojol Tua) Asnawi, menyampaikan apresiasi atas kepedulian jajaran Polresta Pati. Pihaknya mengaku tak mempunyai rencana untuk menggelar aksi usai tragedi Affan Kurniawan.
”Kami berterima kasih atas perhatian Bapak Kapolresta Pati dan jajaran. Semua ini sudah menjadi takdir Allah. InsyaAllah almarhum husnul khotimah. Kami siap menjaga kondusifitas di Kabupaten Pati dan memastikan tidak ada aksi pengerahan massa,” ujar dia.
Editor: Budi Santoso
