Jumat, 21 November 2025

Murianews, Kudus – Ketersediaan mesin Tes Cepat Molekuler (TCM) untuk diagnosis TBC belum tersedia di 19 puskesmas di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Saat ini baru baru empat puskesmas yang memiliki alat itu.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus dr Andini Aridewi mengatakan empat puskesmas yang sudah memiliki mesin TMC yakni Puskesmas Kaliwungu, Gribig, Rejosari, dan Jekulo.

Selan di empat puskesmas itu, mesin TMC juga tersedia di RSUD Loekmono Hadi dan Laboratorium Kesehatan (Labkesda) Kudus.

”Jumlah mesin TCM itu saat ini sudah mampu mengkover pasien,” katanya, Rabu (27/9/2023).

Puskesmas yang belum memiliki mesin TCM untuk cek TBC dapat mengarahkan pasiennya ke fasilitas kesehatan terdekat. Misalnya, pasien di Puskesmas Jati bisa diarahkan ke RSUD Loekmono Hadi.

”Puskesmas Jati dan Puskesmas Undaan belum ada mesin TCM maka diarahkan ke RSUD Loekmono Hadi untuk diagnosis TBC,” imbuhnya.

Kepala Puskesmas Undaan, Ahmad Muhammad mengatakan, selama ini setiap ada kasus suspek TBC pihaknya merujuk pasien ke RSUD Loekmono Hadi.

”Kami belum punya mesin TCM. Setiap ada pasien suspek TBC kami rujuk ke RSUD Loekmono Hadi. Sampel dahaknya kami kirim ke RSUD Loekmono Hadi,” katanya, Rabu (27/9/2023).

Meski begitu, pihaknya berharap memiliki mesin TMC sendiri. Namun, memang kehadiran mesin itu harus diimbangi dengan tambahan tenaga analis kesehatan.

”Kami membutuhkan mesin TCM untuk cek TBC. Tetapi kalau mesin TCM sudah ada kami juga perlu tambahan petugas analis kesehatannya. Karena saat ini petugas analis kesehatan kami baru satu orang,” sambungnya.

 

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler