Ia menveritakan kakaknya tetap memantau perkembangan program ranting Muhammadiyah kendati tengah sibuk di Jakarta.
”Meskipun beliau posisinya di Jakarta tetapi beliau tetap peduli dengan program ranting Muhammadiyah. Pasti beliau bertanya kabar,” terangnya.
”Beliau latarbelakangnya juga pendidikan. Meski lebih banyak di bidang tarbiah. Di Muhammadiyah beliau juga berada di bidang Dikdasmen, maka bidang pendidikan bukan hal yang baru bagi beliau. Semoga beliau bisa mengemban amanah dengan baik,” imbuhnya.
Sementara itu, Ibu dari Abdul Mu'ti, Kartinah menyampaikan kesempatan yang diberikan kepada anaknya merupakan amanah yang baik. Ia berharap anaknya dapat menjalankan tugasnya.
”Semoga anak saya kuat ketika nantinya mendapatkan amanah. Ini merupakan kesempatan yang baik dan semoga anak saya mampu. Perasaan saya senang tetapi juga deg-degan karena bebannya pasti berat,” imbuhnya.
Murianews, Kudus – Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti menjadi calon Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen).
Meski santer diberitakan, pihak keluarga di Kudus mengaku belum mendapatkan informasi langsung dari Abdul Mu'ti. Mereka justru tahu informasi tersebut dari pemberitaan di media.
Adik dari Abdul Mu'ti, Nuruz Zaman menyampaikan pihak keluarga mendapatkan informasi justru dari media televisi dan WhatsApp Group.
Saat itu ada kabar Abdul Mu'ti dipanggil oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto di kediamannya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
”Kami tahunya dari media dan grup WhatsApp kalau beliau ada di kediaman pak Prabowo di Kertanegara,” katanya, Rabu (16/10/2024).
Ia menjelaskan, pada hari Senin (14/10/2024) Mu’ti sempat pulang sebentar ke rumah di Kabupaten Kudus. Kemudian langsung bertolak ke Yogyakarta.
”Sore harinya kok tau-tau sudah di Kertanegara dipanggil pak Prabowo. Saat di rumah kemarin juga tidak ngobrol soal akan jadi menteri. Obrolan beliau kalau di rumah ya seputar keluarga saja,” sambungnya.
Selain obrolan soal keluarga, ketika pulang ke rumah menurut dia sang kakak hanya membicarakan kegiatan ranting Muhammadiyah di Desa Getassrabi, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus.
Ia menveritakan kakaknya tetap memantau perkembangan program ranting Muhammadiyah kendati tengah sibuk di Jakarta.
”Meskipun beliau posisinya di Jakarta tetapi beliau tetap peduli dengan program ranting Muhammadiyah. Pasti beliau bertanya kabar,” terangnya.
Mendengar kakaknya diproyeksikan sebagai Mendikdasmen, dirinya yakin kakaknya mampu mengemban tugas tersebut. Terlebih, kakaknya sudah banyak berkecimpung di bidang pendidikan.
”Beliau latarbelakangnya juga pendidikan. Meski lebih banyak di bidang tarbiah. Di Muhammadiyah beliau juga berada di bidang Dikdasmen, maka bidang pendidikan bukan hal yang baru bagi beliau. Semoga beliau bisa mengemban amanah dengan baik,” imbuhnya.
Sementara itu, Ibu dari Abdul Mu'ti, Kartinah menyampaikan kesempatan yang diberikan kepada anaknya merupakan amanah yang baik. Ia berharap anaknya dapat menjalankan tugasnya.
”Semoga anak saya kuat ketika nantinya mendapatkan amanah. Ini merupakan kesempatan yang baik dan semoga anak saya mampu. Perasaan saya senang tetapi juga deg-degan karena bebannya pasti berat,” imbuhnya.
Editor: Supriyadi
