Sabtu, 22 November 2025

Murianews, Kudus – Sebanyak 23 stan menjadi daya tarik utama dalam acara Lokakarya Panen Hasil Belajar yang berlangsung di Graha Mustika, Kudus, Senin (2/12/2024).

Stan-stan tersebut merupakan hasil karya proyek akhir dari 115 calon guru penggerak yang telah menjalani program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) selama enam bulan.

Setiap stan menyajikan berbagai ide dan inovasi terkait dunia pendidikan, sesuai kreativitas kelompok yang terdiri atas lima hingga enam guru dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK, SD, SMP, SMA, hingga SMK.

Koordinator Pengajar Praktik Angkatan Sebelas Kabupaten Kudus, Rihayati, menjelaskan bahwa lokakarya ini adalah bagian dari proses pembelajaran calon guru penggerak.

”Stan-stan yang ditampilkan merupakan representasi dari modul pembelajaran yang telah mereka pelajari, mulai dari filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara, strategi pembelajaran, hingga kepemimpinan pembelajaran,” ujarnya.

Proyek yang dipamerkan dalam lokakarya ini didasarkan pada tiga modul utama yang diajarkan selama program berlangsung.

Yakni modul 1 berisi filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara, modul 2 berisi strategi penyampaian materi pembelajaran yang efektif. Kemudian modul 3 berisi cara menjadi pemimpin pembelajaran yang baik.

Pengajar praktik...

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler