Kamis, 20 November 2025

Mas Dar, sapaan akrab Surayono mengungkapkan, fluktuasi harga gabah seringkali merugikan petani. Peran TNI untuk mengawal kebijakan pun sangat dibutuhkan agar tidak ada pihak yang membeli gabah di bawah harga yang ditetapkan pemerintah.

”Dibeli lebih mahal boleh, dibeli lebih rendah tidak boleh. Ini aturan yang sudah ditetapkan Presiden. Kami minta bantuan penuh dari seluruh jajaran TNI untuk mengawal serapan Bulog agar harga gabah di tingkat petani tetap stabil,” tegasnya.

Di kesempatan itu, Mas Dar mengungkapkan data terbaru BPS yang menunjukkan peningkatan luas panen nasional yang signifikan pada awal tahun 2025.

Pada Januari 2025, luas panen tercatat naik 55 persen, kemudian Februari naik 52 persen, dan Maret diperkirakan meningkat 54 persen.

Meskipun demikian, ada potensi penurunan luas panen sebesar 9 persen pada April yang harus diantisipasi untuk menjaga kestabilan harga gabah di tingkat petani.

Mas Dar menjelaskan sektor pertanian merupakan prioritas utama dalam empat program strategis Presiden Prabowo, termasuk swasembada pangan yang erat kaitannya dengan kesejahteraan petani.

Refocusing Anggaran...

Komentar

Terpopuler