”Dalam waktu dekat tentu belum tapi bukan tidak mungkin apalagi mengingat permintaan dari warga persyarikatan untuk adanya Bank umum Syariah Muhammadiyah sangat tinggi,” pungkasnya.
Kabar pendirian bank syariah Muhammadiyah sebelumnya disampaikan Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae. Dia menyebut izin akan keluar dalam waktu dekat.
”Iya sudah (diproses). Iya, kayaknya sudah mau keluar (izinnya) ini, enggak lama lagi. Mungkin sebulan ini lah, saya kira sudah keluar," ujar Dian seperti dikutip dari CNBC Indonesia.
Ia menyebut, Muhammadiyah mengeluarkan dulu BPRS Matahari (BSM) untuk menjadi prototype. Dari sana kemudian akan bergerak ke Bank Syariah Muhammadiyah yang lebih besar.
”Nah itu akan menjadi prototype sebetulnya. Jadi apakah nanti akan bergerak ke arah bank komersial yang gede itu sedang mereka pikirkan,” pungkas Dian.
Murianews, Kudus – PP Muhammadiyah menyebut, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan izin pendirian bank syariah. Hanya, izin tersebut bukan untuk bank umum.
Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas menjelaskan, ada dua jenis bank di Indonesia, yakni bank umum dan bank pembiayaan rakyat/Syariah (BPR/S).
Izin penyelenggaraan bank syariah sendiri telah dikeluarkan OJK untuk Muhammadiyah pada Juni lalu. Yakni pada Bank Syariah Matahari.
”Tapi izin bank yang dikeluarkan oleh OJK tersebut bukanlah izin bank untuk Bank Umum Syariah Muhammadiyah tapi adalah izin untuk Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Muhammadiyah,” sambungnya.
Ia mengungkapkan, Muhammadiyah telah mengonversi BPR Konvensional yakni BPR Matahari Artha Daya milik Universtias Muhammadiyah Prof Dr Hamka untuk menjadi BPR Syariah Matahari (BSM).
”Muhammadiyah secara organisatoris telah bersikap bahwa bunga (interest) adalah riba. Riba hukumnya adalah haram. Untuk itu Muhammadiyah telah mengkonversi BPR-BPR (konvensional) miliknya menjadi BPRS (Bank Pembiayaan Rakyat Syariah),” jelasnya.
Saat ini, Muhammadiyah telah memiliki sekitar 10 BPRS. Hal itulah yang membuat OJK menyebut Muhammadiyah berpeluang mendirikan Bank Umum Syariah.
Potensi Pendirian Bank Syariah Muhammdiyah...
Menanggapi kabar potensi pendirian Bank Umum Syariah Muhammadiyah, Anwar menyebut tidak menutup kemungkinan Muhammadiyah akan mewujudkannya.
”Dalam waktu dekat tentu belum tapi bukan tidak mungkin apalagi mengingat permintaan dari warga persyarikatan untuk adanya Bank umum Syariah Muhammadiyah sangat tinggi,” pungkasnya.
Kabar pendirian bank syariah Muhammadiyah sebelumnya disampaikan Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae. Dia menyebut izin akan keluar dalam waktu dekat.
”Iya sudah (diproses). Iya, kayaknya sudah mau keluar (izinnya) ini, enggak lama lagi. Mungkin sebulan ini lah, saya kira sudah keluar," ujar Dian seperti dikutip dari CNBC Indonesia.
Ia menyebut, Muhammadiyah mengeluarkan dulu BPRS Matahari (BSM) untuk menjadi prototype. Dari sana kemudian akan bergerak ke Bank Syariah Muhammadiyah yang lebih besar.
”Nah itu akan menjadi prototype sebetulnya. Jadi apakah nanti akan bergerak ke arah bank komersial yang gede itu sedang mereka pikirkan,” pungkas Dian.