Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Direktur Algoritma Research and Consulting, Aditya Perdana, memberikan pandangan terhadap jalannya debat capres pada Minggu (7/1/2024).

Menurutnya, calon presiden (Capres) nomor urut 1 dan 3, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, terlihat kompak menyerang kinerja capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, yang juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).

”Dua paslon yaitu 1 dan 3 sebenarnya terlihat fokus untuk mempertanyakan atau bahkan menyerang kinerja paslon 2 sebagai Menhan,” ujar Aditya dalam siaran pers pada Senin (8/1/2024).

Menurut Aditya, strategi tersebut mereka terapkan untuk menggoyang elektabilitas Prabowo yang saat ini berada di atas angin menurut sejumlah survei. Dengan harapan, pemilih yang cenderung memilih Prabowo menjadi ragu, sehingga dapat menambah elektabilitas Anies dan Ganjar.

Aditya melihat bahwa Prabowo tampak tampil defensif dalam menanggapi serangan dari Anies dan Ganjar, alih-alih memperdalam data yang disebutnya tidak akurat.

”Seandainya ini direspon dengan pas, maka tentu perdebatan kebijakan ini akan memperkaya khasanah isu-isu penting bagi pemilih,” tambahnya.

Lebih lanjut, Aditya menilai debat tersebut memiliki substansi yang lebih baik dalam mengedukasi publik mengenai gagasan para kandidat di sektor keamanan, pertahanan, dan politik luar negeri. Meskipun, ia mencatat bahwa debat belum sepenuhnya fokus pada agenda atau program yang akan diusung oleh para kandidat.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler