Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara – Memasuki semester pertama tahun 2025, nilai investasi yang sudah masuk ke Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng) tembus Rp 816 miliar. Angka sebesar itu dianggap positif untuk pertumbuhan ekonomi di Kota Ukir.

Bupati Jepara Witiarso Utomo memaparkan, hingga lima bulan awal tahun 2025, realisasi investasi di Kabupaten Jepara telah mencapai Rp 816,6 miliar atau sekitar 29,69 persen dari target investasi tahun 2025 sebesar Rp 2,75 triliun.

Investasi ini terdiri dari Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp 783,32 miliar dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp 33,28 miliar.

”Tentu ini capaian yang positif untuk pertumbuhan ekonomi di Jepara. Ke depan kita akan pacu lebih kencang lagi agar tercapai target,” kata Wiwit, Kamis (12/6/2025).

Di sisi lain, Pemkab Jepara juga mencatat kemajuan signifikan dalam hal legalitas usaha. Hingga akhir Mei 2025 lalu, sebanyak 4.369 Nomor Induk Berusaha (NIB) telah diterbitkan melalui sistem Online Single Submission (OSS).

Dari jumlah tersebut, 4.342 NIB diterbitkan untuk pelaku usaha mikro dan kecil (UMK), dan 27 NIB untuk usaha nonUMK. Pencapaian ini menjadi fondasi penting bagi keberlangsungan dan pertumbuhan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Jepara ke depan.

Menurut Wiwit, UMKM Naik Kelas adalah komitmen bersama untuk membangun ekonomi daerah yang inklusif dan berkelanjutan. Tetapi untuk mencapai itu, perlu dilakukan berbagai upaya yang serius.

”Kami percaya bahwa UMKM bukan sekadar sektor ekonomi, tapi bagian dari identitas dan kekuatan sosial masyarakat Jepara," katanya.

Kemandirian Ekonomi Rakyat... 

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler