Kamis, 20 November 2025

Murianews, PatiBupati Pati Sudewo mengklaim seluruh camat dan kepala desa sudah sepakat kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) pada tahun 2025. 

Dalam keterangan tertulis yang diterima Murianews.com, Sudewo mengaku semua unsur pemerintahan hingga tingkatan paling bawah sudah menerima kebijakan ini. Bahkan dia mengaku tidak ada dinamika dalam kebijakan ini. 

”Tidak ada dinamika. Alhamdulillah sudah clear dan semua bisa menerima. Kepala desa juga sudah koordinasi dengan perangkat, semuanya sudah disosialisasikan,” ungkapnya.

Ia menjelaskan jika masyarakat menemukan data pajak yang terlihat naik sangat tinggi melalui tautan daring (link) pembayaran, itu disebabkan data sebelumnya yang belum diperbarui sepenuhnya. 

”Itu memang sudah terlanjur seperti itu, dan sekarang sedang proses cetak ulang yang direvisi. Tetapi yang akurat adalah kebijakan yang sekarang. Semuanya 250 persen, kecuali yang sudah ada penyesuaian sebelumnya karena transaksi jual beli,” terang Sudewo.

Bupati juga menanggapi kritik masyarakat yang mempertanyakan urgensi penarikan pajak. Ia menjelaskan dana negara yang dikelola olehnya dimanfaatkan langsung untuk membangun berbagai fasilitas umum. 

”Kalau ada yang nanya uang negara untuk apa kok masih narik pajak, tanyanya jangan ke saya, tanya ke pemerintah sebelumnya. Kalau saya, saya gunakan untuk membangun jembatan, jalan, renovasi masjid, perbaikan RSUD, renovasi GOR,” tegasnya.

Pembangunan Pati...

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler