Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Sebanyak 192 jemaah umrah dari berbagai daerah merasa ditipu oleh Biro Umrah dan Haji Goldy Mixalmina. Namun, mereka belum melaporkan dugaan penipuan tersebut ke Polres Kudus.

Gara-garanya, mereka takut uang yang sudah dikeluarkan untuk berangkat umrah tidak kembali apabila dibawa ke ranah pidana. Apalagi, total uang yang diduga dibawa kabur sang pemilik biro ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Samsiah, warga asal Pati mengaku takut lapor ke pihak kepolisian karena takut uang belasan tetangganya yang dipasrahkan kepadanya untuk dibayarkan ke Biro Umrah dan Haji Goldy Mixalmina tidak kembali.

”Kami tidak lapor polisi karena takut nanti uangnya tidak kembali. Ini saya juga bingung,” katanya, Rabu (21/2/2024).

Samsiah menjelaskan, saat ini ia diminta menjadi penjembatan 19 jemaah umrah yang merupakan tetangganya ke pihak biro. Total uang yang sudah dibayarkan ke biro bahkan sudah mencapai ratusan juta rupiah.

”Kalau sampai tidak kembali kemana saya mencari uang segitu banyaknya. Pasti saya yang dimintai pertanggungjawaban,” terangnya.

Awalnya, lanjutnya, pihaknya tidak menaruh curiga akan tertipu. Apalagi pada 14 Februari 2024 lalu, dirinya bersama 19 calon jemaah sudah mengikuti manasik umrah. Saat itu, para jemaah itu dijanjikan berangkat pada 19 Februari 2024, namun ternyata tidak jadi berangkat.

”Semoga Laila sadar dan mengembalikan uang kami,” imbuhnya.

Sementara itu, ayah dari Zyuhal Laila Nova, Huda mengaku tidak tahu apa-apa terkait permasalahan yang dialami anaknya. Dirinya datang untuk menghormati para nasabah.

”Sampai saat ini saya tidak tahu. Saya datang ke sini karena menghormati para nasabah,” ungkapnya.

Lebih lanjut, dirinya terakhir bertemu dengan anaknya pada Rabu pekan lalu saat manasik. Namun, hingga kini dirinya tidak tahu keberadaan anaknya.

”Saya tidak pernah mengurusi usaha anak saya. Sepuluh tahun berjalan baik-baik saja. Tiba-tiba ada seperti ini saya tidak tahu. Untuk langkah selanjutnya kami serahkan sepenuhnya ke para jemaah,” imbuhnya.

Editor: Supriyadi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler