Rabu, 14 Mei 2025

Murianews, Jakarta – Rumah Sakit Haji Jakarta atau RS Haji, kini resmi berada di bawah naungan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidyatullah Jakarta dan menjadi RS Haji UIN Jakarta.

Integrasi ini dilakukan setelah UIN Jakarta rampung melakukan likuidasi RS Haji Jakarta yang diresmikan Presiden Soeharto 1994 lalu itu.

Penetapan likuidasi Rumah Sakit Haji Jakarta dilakukan melalui Surat Dirjen Administrasi Hukum Umum a.n. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor AHU/-AH.01.03-00518 tanggal 27 September 2023 tentang Berakhirnya Status Badan Hukum PT Rumah Sakit Haji Jakarta (dalam likuidasi).

Rektor UIN Jakarta Asep Saepudin Jahar dan manajemen RS Haji UIN Jakarta mengapresiasi Kementerian Agama RI yang mendukung penuh proses penuntasan likuidasi. Menurut Asep Saepudin Jahar, tuntasnya likuidasi menjadi momentum penting dalam peningkatan kualitas manajemen layanan kesehatan publik RS Haji ini.

”Hasil likuidasi RS Haji UIN Jakarta adalah momentum penting pengelolaan manajemen secara utuh oleh UIN Jakarta,” tegas Asep Saepudin Jahar, dikutip dari laman UIN Jakarta, Senin (16/10/2023).

Ia menyatakan, Rumah Sakit Haji yang kini berada di bawah naungan UIN Jakarta itu akan didorong menjadi bagian penting pengembangan riset dan pendidikan kedokteran, kesehatan, maupun bidang ilmu terkait lainnya.

”Semoga ke depan RS Haji UIN Jakarta menjadi tempat layanan kesehatan bagi masyarakat secara prima. Juga, rumah sakit ini menjadi tempat belajar mahasiswa kedokteran, ilmu kesehatan dan bidang ilmu lainnya,” harapnya.

Direktur Utama RS Haji UIN Jakarta dr Flori Ratna Sari menilai, penuntasan likuidasi RS Haji Jakarta menjadi legacy besar bersama antara Kementerian Agama RI maupun UIN Jakarta maupun para pihak yang mendukung.

“Selesainya likuidasi ini selain menjadi legacy besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Kementerian Agama RI setelah krisis kepemilikan bertahun-tahun,” ujarnya.

Ia menilai, tuntasnya proses likuidasi RS Haji merupakan momen penting dalam mengakselerasi rumah sakit ini menjadi salah satu rumah sakit berprestasi nasional dan internasional.

Bahkan integrasinya menjadi bagian UIN Jakarta, memungkinkan RS ini untuk jadi terdepan dalam layanan kesehatan publik, terutama layanan kesehatan haji, sekaligus bagian dari pendidikan bidang kedokteran dan kesehatan UIN Jakarta.

”Rumah Sakit Haji Jakarta merupakan aset umat yang bukan hanya memberikan pelayanan kesehatan masyarakat, namun juga berperan sebagai Rumah Sakit Pendidikan dengan keunggulan Haji,” tandasnya.

Komentar

Terpopuler