Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, memprediksi kekeringan di dua desa di Kecamatan  Kaliwungu yakni Setrokalangan dan Kedungdowo akan meluas.

Alasannya, BPBD melihat ada sejumlah sungai di wilayah tersebut mulai mengering. Sementara kebutuhan air bersih semakin bertambah

”Ini hanya dugaan saja, tapi ketika nanti benar terjadi, kami sudah siap untuk antisipasi,” Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus Djunaedi pada Murianews.com, Kamis (31/8/2023).

Sementara untuk desa-desa di delapan kecamatan lainnya, sambungnya, masih dalam monitoring BPBD Kudus. Untuk saat ini, semua masih dalam taraf aman, termasuk desa-desa di Kecamatan Undaan.

”Mereka di sana (Undaan) ada Pamsimas, kemarin terakhir kami cek airnya masih cukup bagus, harapannya juga terus bagus,” sambungnya.

Pihak BPBD, sambung dia, telah menyiapkan 200 tangki air bersih berkapasitas 5.000 liter. Stok air tersebut diharapkan bisa menanggulangi kekeringan yang akan menghadang Kudus.

”Kami upayakan semaksimal kamu untuk melakukan dropping, yang jelas saat ini stok air khusus untuk penanggulangan kekeringan ini masih sangat banyak,” tuturnya.

Dalam beberapa pekan ke depan, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk hemat dalam menggunakan air. Penggunaan air secara bijak akan sangat mempengaruhi ketersediaan air di alam.

”Sekalipun memakai PDAM dan Pamsimas, kami harapkan warga Kudus tetap bisa menggunakannya secara bijaksana dan seperlunya,” tandasnya.

Editor: Supriyadi

Komentar

Terpopuler