Kamis, 20 November 2025

Murianews, Kudus – Budidaya tembakau di Desa Menawan, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, diklaim berhasil. Dalam beberapa waktu ke depan, tanaman tembakau prancak itu pun akan segera dipanen.

Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Perkebunan Dinas Pertanian dan Pangan atau Dispertan Kudus Agus Setiawan menyampaikan, sejauh ini perkembangan daun tembakau yang berada di demlot Menawan tumbuh sesuai harapan.

Karakteristiknya pun tergolong serupa dengan di daerah aslinya, yakni lebar dan tidak menebal.

”Bisa kami katakana perkembangannya bagus dan berhasil,” ucapnya baru-baru ini.

Dia pun menargetkan awal bulan Agustus mendatang setidaknya tembakau-tembakau tersebut bisa dipanen.

Diketahui, ada enam dari 12 petani di poktan Mbangun Harjo Menawan yang sepakat untuk menanam tembakau di tahun ini. Bukan hanya sekedar cuan saja, namun juga tentang penguatan identitas.

Mereka merasa tertantang untuk menjadi poktan pertama yang bisa mengembangkan tembakau di wilayah Kudus. Terutama di tengah gempuran tanaman palawija yang memang menjadi raja di tanah kawasan menawan.

Poktan yang dikoordinatorinya inipun mendapat bantuan sekitar 26 ribu bibit tanaman dari Dinas Pertanian Dan Pangan Kudus. Mereka pun memulainya dengan proses semai dan pemotrenan selama kurang lebih 45 hari.

Barulah setelah itu akan dipindah ke lahan tanam seluas dua hektare dengan jarak tanam 70 X 80 sentimeter.

Masa tanamnya butuh waktu waktu antara tiga sampai empat bulan. Estimasi satu pohonnya bisa menghasilkan kurang lebih empat kilogram daun tembakau.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler