Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Bantuan langsung tunai atau BLT buruh rokok dari Pemkab Kudus, Jawa Tengah, kembali dicairkan. Anggaran senilai Rp 13,7 miliar pun digelontorkan untuk 45.773 orang penerima.

Masing-masing dari mereka akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp 300 ribu. Ini merupakan pencairan tahap kedua setelah pada bulan Juni lalu, para buruh rokok menerima bantuan tunai serupa dengan jumlah Rp 900 ribu.

Dengan dicairkannya BLT buruh rokok Pemkab Kudus tahap kedua ini, maka nominal total yang diterima satu buruh rokok adalah sebesar Rp 1,2 juta.

Pencairan BLT buruh rokok ini pun dilkasanakan secara simbolis di Pendapa Kabupaten Kudus, Sabtu (9/11/2024) oleh Pj Bupati Kudus HM Hasan Chabibie kepada perwakilan penerima.

Dalam kesempatan itu, Hasan Chabibie mengungkapkan, tujuan dari program ini tidak hanya untuk meringankan beban ekonomi para buruh. Namun juga untuk menggerakkan sektor ekonomi mikro di Kudus.

”Kami berharap dengan adanya tambahan pendapatan ini, daya beli masyarakat akan meningkat sehingga roda perekonomian daerah tetap bergerak, sekaligus menjadi upaya kita bersama untuk menekan inflasi di tengah tantangan ekonomi saat ini,” kata Hasan dalam sambutannya.

Dia menambahkan, dicairkannya BLT buruh rokok ini adalah bentuk nyata dari komitmen pemerintah yang ingin memastikan kesejahteraan buruh tetap menjadi prioritas utama.

”Oleh karena itu, kami berupaya agar program ini dapat terus dijalankan secara rutin ke depannya sebagai bagian dari agenda pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Kudus,” pungkasnya.

Komentar

Terpopuler