Kepala DKK Kudus dr Andini Aridewi menyambut baik seluruh gagasan dan program yang akan LKNU jalankan. Andini pun memastikan akan siap berkolaborasi bilamana program tersebut dijalankan.
”DKK siap untuk bersinergi dan mendukung program-program tersebut,” ungkapnya.
Murianews, Kudus – Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama atau LKNU Kudus, Jawa Tengah, siap andil dalam upaya peningkatan kualitas kesehatan warga Kudus. Tiga isu kesehatan nasional pun menjadi konsen mereka dalam upayanya mewujudkan generasi emas dan masyarakat yang sehat.
Tiga isu nasional tersebut yakni perkara stunting, TBC dan HIV/AIDS serta menjaga keberlangsungan pengobatan tradisional yang bersifat sunnatullah.
Di bidang stunting, LKNU akan membangun tempat penitipan anak yang disertai dengan monitoring tumbuh kembangnya.
Kemudian di bidang TBC-HIV/AIDS, LKNU akan ikut membantu Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus dalam melakukan skrining di pondok pesantren dan lembaga pendidikan di bawah naungan Nahdlatul Ulama.
Sedang untuk keberlangsungnan pengobatan alternatif, LKNU berencana membuka sembilan cabang batra atau pengobatan tradisional di sembilan kecamatan di Kudus.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua LKNU Kudus dr Renni Yuniati saat beraudiensi dengan DKK Kudus di kantor DKK, Rabu (5/2/2025).
Dr Renni menyampaikan, pelaksanaan tiga program ini akan dilaksanakan secara bertahap. Dimulai dari mapping tempat, penyiapan sumber daya manusia dan juga pencarian kerja sama baik dengan lembaga pemerintah maupun swasta.
Selaras dengan pemerintah...
”Tentu, tujuan kami selarah dengan apa yang menjadi konsen dari pemerintah yakni meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di Kabupaten Kudus. Karena itu hari ini kami beraudiensi dan menyampaikan gagasan-gagasan kami,” ucap dr Renni.
LKNU Kudus sendiri, sambung dia, menyadari penyelesaian tiga isu kesehatan ini tidak bisa dilakukan secara terpisah. Karena itu LKNU tergerak untuk ikut andil dalam upaya pencegahan hingga penanggulangannya.
”Termasuk juga penurunan angka kematian ibu. Sesuai dengan tupoksi kami yakni di bidang kesehatan, kami pastikan LKNU akan terlibat aktif dalam peningkatan kualitas kesehatan warga Kudus,” tuturnya.
Ia pun meyakini seluruh warga Nahdlatul Ulama akan mendukung konsep dan program yang akan LKNU jalankan. Sehingga kemudian, tujuan awal dari segala program tersebut bisa terwujud.
”Tentu kami akan berikan pemahaman dan sosialisasi yang intens agar program ini bisa disambut dan didukung dengan baik saat dilaksanakan nanti,” pungkasnya.
Disambut baik...
Kepala DKK Kudus dr Andini Aridewi menyambut baik seluruh gagasan dan program yang akan LKNU jalankan. Andini pun memastikan akan siap berkolaborasi bilamana program tersebut dijalankan.
”DKK siap untuk bersinergi dan mendukung program-program tersebut,” ungkapnya.