Kamis, 20 November 2025

Untuk mendukung produksi B40, Pertamina telah menyiapkan dua kilang utama, yakni Refinery Unit III Plaju di Palembang dan Refinery Unit VII Kasim di Papua. Proses pencampuran solar dengan bahan bakar nabati akan dilakukan oleh Pertamina Patra Niaga. 

Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Saleh Abdurrahman, menjelaskan, harga B40 bersubsidi akan tetap sama dengan harga B35, yaitu Rp 6.800 per liter.

”Meski harganya sama, B40 memiliki keunggulan karena mampu meningkatkan ketahanan energi dan mengurangi konsumsi solar berbasis fosil. Hal ini dapat membatasi ketergantungan Indonesia pada impor BBM,” ujar Saleh. 

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler