Rehabilitasi Jalan Jepara-Kelet Butuh Biaya Rp 130 Miliar
Faqih Mansur Hidayat
Senin, 13 Mei 2024 16:04:00
Murianews, Jepara – Kerusakan jalan provinsi di ruas Jalan Jepara-Kelet dipastikan sudah tak bisa lagi hanya mengandalkan penambalan-penambalan saja. Di sisi lain, untuk merehabilitasi secara total, dibutuhkan biaya sedikitnya Rp 130 miliar.
Kepala Balai Pengelolaan Jalan (BPJ) wilayah Pati, Api D Prasetyaji mengatakan, jalan Jepara-Kelet memang sudah selayaknya direhabilitasi. Pasalnya, dahulu saat dibangun, jalan itu tidak didesain untuk bisa dilewati kendaraan-kendaraan bertonase besar.
Sehingga, saat ini sebagian besar jalan sudah rusak parah. Jalan rusak itu karena strukturnya tidak mampu menahan beban lebih.
“Struktur dan desain ruas jalan Jepara-Kelet ini memang tidak kuat untuk dilewati kendaraan bertonase besar,” jelas Aji saat ditemui Murianews.com di Desa Sekuro, Kecamatan Mlonggo, Senin (13/5/2024).
Namun pada kenyataannya, kata Aji, jalan Jepara-Kelet setiap hari dilalui oleh kendaraan-kendaraan bertonase besar. Terutama armada yang mengangkut material dari PLTU.
Selama ini, perbaikan-perbaikan jalan hanya mengandalkan anggaran perawatan rutin atau klinik jalan. Anggaran ini biasanya tak besar. Misalnya saja, tahun ini anggaran untuk jalan Jepara-Kelet hanya sebesar Rp 1,2 miliar.
Sampai semester pertama tahun 2024 ini, anggaran itu sudah terpakai 90 persen untuk penambalan. Padahal kerusakan masih ada banyak di ruas jalan ini.
Sebelumnya, lanjut Aji, jalan Jepara-Kelet sudah diajukan dalam instruksi presiden jalan daerah (IJD) agar mendapatkan kucuran anggaran dari pemerintah pusat. Namun usulan itu kandas, dan belum ada kepastian lagi.
“Tahun ini kita ajukan lagi untuk yang IJD. Pengajuannya Rp 40 miliar,” sebut Aji.
Dalam perhitungannya, butuh sedikitnya Rp 130 miliar untuk merehabilitasi total jalan Jepara-Kelet sepanjang 35 kilometer itu. Anggaran itu untuk rehabilitasi jenis rigid pavement. Hitung-hitungannya, per kilometer dibutuhkan biaya sekitar Rp 3 miliar untuk overlay.
Untuk mendapatkan anggaran sebesar itu, Aji menilai cukup sulit untuk tingkat provinsi. Salah satu opsinya yakni dengan mengajukan jalan Jepara-Kelet meningkat dari jalan provinsi menjadi jalan nasional.
“Mestinya jalan Jepara-Kelet ini ditingkatkan menjadi jalan nasional. Sehingga bisa direhabilitasi ruas tuntas (total sepanjang 35 kilometer),” pungkas Aji.
Editor: Budi Santoso



