Rabu, 19 November 2025

Murianews, PatiJalan rusak kembali dikeluhkan warga Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Kini, mereka kembali memasang blokade dan menanami pohon pisang di Tengah Jalan Juwana-Jetak, Rabu (24/4/2024).

Kerusakan jalan sudah mulai terasa di Desa Dukutalit, Kecamatan Juwana. Sejumlah plang blokade pun terpasang di beberapa titik. Kondisi itu masih terlihat di Desa Bakaran Wetan dan Desa Bakaran Kulon.

Sejumlah warga menempatkan papan, kursi, keranjang, kayu hingga pohon pisang di badan jalan, agar pengguna jalan lebih berhati-hati. Selain itu, langkah tersebut juga sebagai bentuk protes warga ke Pemkab Pati agar jalan tersebut segera memperbaiki.

Salah satu warga Desa Bakaran Kulon, Kukuh mengaku kondisi jalan rusak itu sudah dua tahun. Dalam kurun waktu itu, menurutnya, pemkab Pati hanya melakukan perbaikan dengan penambalan saja.

Akibatnya, jalan penghubung Kecamatan Juwana-Wedarijaksa itu kembali mengalami kerusakan. Apalagi saat musim hujan datang, kerusakan jalan semakin parah.

”Kerusakan ini sekitar 4 km. Perbaikan lama sekali. Hanya ditambal saja. Kemudian rusak lagi. Sudah dua tahun ndak diperhatikan ini. Jadi sebagai masyarakat kesal,” ujar Kukuh kepada Murianews.com saat ditemui, Rabu (24/4/2024).

Ia pun berharap Pemkab Pati segera memperbaiki Jalan Juwana-Jetak. Pasalnya, jalan itu merupakan akses utama warga untuk terhubung ke Kecamatan Wedarijaksa.

”Mohon Pemerintah Kabupaten Pati untuk memperbaiki ini. Kasihan rakyat ini. Masyarakat dirugikan dengan kerusakan jalan. Mobilitas terganggu,” tandas dia.

Hal senada juga diungkapkan warga Desa Bakaran Kulon, Sutolo. Ia berharap Pemkab Pati segera memperbaiki kondisi jalan Juwana-Jetak yang rusak.

”Semoga segera diperbaiki,” pungkas dia.

 

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Terpopuler