Pemkab Blora Teken PKS Pembangunan SDM dengan Politeknik PU
Nathan
Senin, 29 Juli 2024 18:55:00
Murianews, Blora – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Blora melaksanakan kunjungan kerja ke Politeknik Pekerjaan Umum (PU), sebuah perguruan tinggi di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang berlokasi di Kota Semarang, pada Senin (29/7/2024).
Rombongan Bupati Blora disambut oleh Direktur Politeknik PU, Brawijaya di kampus 2 yang terletak di Jl Soekarno Hatta nomor 100.
Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) mengenai pembangunan sumber daya manusia (SDM) antara Pemkab Blora dan Politeknik PU.
Penandatanganan PKS dilakukan oleh Direktur Politeknik PU dan Kepala Dinas Sosial P3A, serta terkait rintisan program beasiswa untuk mahasiswa asal Blora.
Direktur Politeknik PU, Brawijaya mengungkapkan, kampus 2 ini masih baru dan akan diresmikan pada bulan Agustus mendatang.
”Kampus 1 berada di Tembalang, dekat Universitas Diponegoro. Sebagai kampus baru, kami ingin menjalin kerjasama dengan berbagai pemerintah daerah dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi untuk anak-anak bangsa,” ujar Brawijaya.
Politeknik PU saat ini memiliki tiga program studi, yaitu D3 Teknologi Konstruksi Bangunan Air, D3 Teknologi Konstruksi Jalan dan Jembatan, serta D3 Teknologi Konstruksi Bangunan Gedung.
Berdasarkan arahan Menteri PUPR, program D4 setara S1 akan segera dibuka. Brawijaya menyebutkan bahwa 95 persen lulusan Politeknik PU langsung direkrut oleh berbagai perusahaan kontraktor, baik BUMN maupun swasta.
”Pada tahun akademik 2024 ini, baru ada lima calon mahasiswa dari Blora yang diterima. Harapannya, dengan adanya PKS ini, ke depan bisa lebih banyak lagi anak-anak Blora yang kuliah di sini. Semester satu hingga empat wajib tinggal di asrama kampus dengan fasilitas lengkap,” tambah Brawijaya.
Selain kerjasama peningkatan SDM melalui perkuliahan, Politeknik PU juga siap melaksanakan kerjasama pendampingan pembangunan infrastruktur daerah. Kampus ini memiliki fasilitas laboratorium dan bengkel ke-PU-an yang lengkap.
Bupati Blora, Arief Rohman menyambut baik penandatanganan PKS ini.
”Inisiatif kerjasama ini datang langsung dari Pak Direktur Politeknik PU, Ir Brawijaya, yang merupakan Diaspora Blora. Kami menyambut positif selaras dengan salah satu fokus kami yaitu pembangunan SDM,” kata Bupati Arief.
Bupati Arief berharap agar tahun depan jumlah pelajar Blora yang diterima di Politeknik PU dapat meningkat.
”Pendidikan adalah investasi jangka panjang untuk peningkatan kesejahteraan keluarga. Kami ingin lebih banyak anak Blora melanjutkan pendidikan ke tingkat perguruan tinggi,” tambahnya.
Bupati juga meminta Dinas PUPR Blora untuk melakukan kerjasama dengan Politeknik PU agar proses pembangunan infrastruktur di Kabupaten Blora dapat dibantu dan dikawal, seperti uji teknis kekuatan aspal dan beton.
Usai penandatanganan PKS, Bupati dan rombongan diajak oleh Direktur Politeknik PU untuk melihat berbagai fasilitas kampus, termasuk ruang kelas, laboratorium, bengkel, dan asrama mahasiswa.
Murianews, Blora – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Blora melaksanakan kunjungan kerja ke Politeknik Pekerjaan Umum (PU), sebuah perguruan tinggi di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang berlokasi di Kota Semarang, pada Senin (29/7/2024).
Rombongan Bupati Blora disambut oleh Direktur Politeknik PU, Brawijaya di kampus 2 yang terletak di Jl Soekarno Hatta nomor 100.
Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) mengenai pembangunan sumber daya manusia (SDM) antara Pemkab Blora dan Politeknik PU.
Penandatanganan PKS dilakukan oleh Direktur Politeknik PU dan Kepala Dinas Sosial P3A, serta terkait rintisan program beasiswa untuk mahasiswa asal Blora.
Direktur Politeknik PU, Brawijaya mengungkapkan, kampus 2 ini masih baru dan akan diresmikan pada bulan Agustus mendatang.
”Kampus 1 berada di Tembalang, dekat Universitas Diponegoro. Sebagai kampus baru, kami ingin menjalin kerjasama dengan berbagai pemerintah daerah dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi untuk anak-anak bangsa,” ujar Brawijaya.
Politeknik PU saat ini memiliki tiga program studi, yaitu D3 Teknologi Konstruksi Bangunan Air, D3 Teknologi Konstruksi Jalan dan Jembatan, serta D3 Teknologi Konstruksi Bangunan Gedung.
Berdasarkan arahan Menteri PUPR, program D4 setara S1 akan segera dibuka. Brawijaya menyebutkan bahwa 95 persen lulusan Politeknik PU langsung direkrut oleh berbagai perusahaan kontraktor, baik BUMN maupun swasta.
”Pada tahun akademik 2024 ini, baru ada lima calon mahasiswa dari Blora yang diterima. Harapannya, dengan adanya PKS ini, ke depan bisa lebih banyak lagi anak-anak Blora yang kuliah di sini. Semester satu hingga empat wajib tinggal di asrama kampus dengan fasilitas lengkap,” tambah Brawijaya.
Selain kerjasama peningkatan SDM melalui perkuliahan, Politeknik PU juga siap melaksanakan kerjasama pendampingan pembangunan infrastruktur daerah. Kampus ini memiliki fasilitas laboratorium dan bengkel ke-PU-an yang lengkap.
Bupati Blora, Arief Rohman menyambut baik penandatanganan PKS ini.
”Inisiatif kerjasama ini datang langsung dari Pak Direktur Politeknik PU, Ir Brawijaya, yang merupakan Diaspora Blora. Kami menyambut positif selaras dengan salah satu fokus kami yaitu pembangunan SDM,” kata Bupati Arief.
Bupati Arief berharap agar tahun depan jumlah pelajar Blora yang diterima di Politeknik PU dapat meningkat.
”Pendidikan adalah investasi jangka panjang untuk peningkatan kesejahteraan keluarga. Kami ingin lebih banyak anak Blora melanjutkan pendidikan ke tingkat perguruan tinggi,” tambahnya.
Bupati juga meminta Dinas PUPR Blora untuk melakukan kerjasama dengan Politeknik PU agar proses pembangunan infrastruktur di Kabupaten Blora dapat dibantu dan dikawal, seperti uji teknis kekuatan aspal dan beton.
Usai penandatanganan PKS, Bupati dan rombongan diajak oleh Direktur Politeknik PU untuk melihat berbagai fasilitas kampus, termasuk ruang kelas, laboratorium, bengkel, dan asrama mahasiswa.