Jembatan Gantung Menduran–Purwodadi di Grobogan, Nyaris Putus
Saiful Anwar
Kamis, 14 Maret 2024 17:13:00
Murianews, Grobogan – Jembatan gantung yang menghubungkan Desa Menduran, Brati dan Kelurahan Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah nyaris putus, Kamis (14/3/2024). Hal itu menyusul adanya sampah besar yang sempat menerjang jembatan dengan panjang sekitar 70 meter itu.
Pantauan Murianews.com di lokasi, jembatan gantung dengan lebar 1,5 meter itu kini dalam kondisi miring. Warga sudah dilarang melintas ke jembatan tersebut menggunakan kendaraan, baik dari arah Purwodadi ke Menduran, maupun sebaliknya.
Mereka yang tidak bisa melintas terpaksa menitipkan motornya di rumah warga sekitar jembatan. Mereka kemudian jalan kaki melintasi jembatan yang sudah berusia puluhan tahun itu.
Tampak pula, sejumlah warga juga masih melakukan perbaikan dengan cara manual. Mereka melakukan penguatan jembatan dengan tali yang dikaitkan di bagian tengah jembatan.
Parlan, warga Jengglong, Purwodadi, yang tinggal di sekitar jembatan gantung itu mengatakan, jembatan nyaris putus karena diterjang sampah. Sampah-sampah itu berupa kayu hingga bambu yang terbawa aliran sungai.

Sampah-sampah yang terbawa aliran sungai itu menghantam bagian jembatan gantung ini.Sehingga mengakibatkan seling jembatan terancam putus.
”Sampahnya banyak, ada kayu, bambu dan lainnya sehingga membuat seling jembatan putus. Besinya juga melengkung,” ungkapnya.
Menurutnya, akan sangat berbahaya jika kendaraan dipaksakan melintas. Sebab, tak menutup kemungkinan jembatan akan benar-benar putus total.
”Kalau motor, membahayakan. Makanya ini dititipkan di sini,” kata dia.
Sejumlah petugas kepolisian dari Polsek Purwodadi juga tampak berada di lokasi. Mereka terus memantau aktivitas warga yang memperbaiki jembatan dengan alat seadanya, sekaligus memastikan warga tak melintas dengan kendaraan.
”Jembatan gantung ini selingnya putus, sehingga agak melengkung. Warga diimbau untuk tidak melintas di jembatan gantung ini. Jembatan ini penghubung warga Menduran dan Purwodadi, khususnya Jengglong. Sementara, masih dalam perbaikan warga,” ucap Kapolsek Purwodadi AKP Dedy Setyanto.
Sebagaimana diberitakan, belasan desa dari beberapa kecamatan di Grobogan, Jawa Tengah terdampak banjir dalam beberapa hari terakhir. Banjir juga menerjang wilayah perkotaan di Purwodadi.
Editor: Budi Santoso



