Rabu, 19 November 2025

Murianews, Grobogan – Pemkab Grobogan, Jawa Tengah melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kini tengah membangun pasar darurat di Kecamatan Gubug sebagai lokasi sementara para pedagang Pasar Gubug.

Pasar darurat yang berdiri tak jauh dari Pasar Gubug itu ditargetkan rampung pada akhir Desember 2024. Dengan begitu, para pedagang bisa berjualan meski Pasar Gubug belum bisa difungsikan usai terbakar awal November lalu.

Kepala Disperindag Pradana Setyawan mengatakan, meski intensitas hujan yang semakin tinggi saat ini, pengerjaan pasar darurat tidak terkendala.

Bahkan, ia mengklaim pengerjaan akan lebih cepat dari jadwal yang telah ditargetkan.

”Sesuai SPMK (Surat Perintah Mulai Kerja) batas akhir 27 Desember 2024. Alhamdulillah berjalan sesuai rencana dan dimungkinkan pekerjaan akan selesai lebih cepat,” kata Danis, panggilannya, Kamis (5/12/2024).

Danis mengatakan, pembangunan pasar darurat itu sendiri menelan anggaran sekitar Rp 2,5 miliar. Pasar tersebut dirancang mampu sebanyak 841 orang pedagang.

”Sesuai hasil rapat yang dipimpin Pak Sekda, yang pertama dilakukan adalah penanganan atau pembangunan pasar darurat. Para pedagang ingin kembali bekerja untuk menghidupi para keluarganya,” imbuhnya.

Konstruksi pasar sangat sederhana...

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler