Rabu, 19 November 2025

Sehingga, aspirasi para pengemudi ODOL itu pun sudah pasti mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat.

”Kami memahami apa yang menjadi tujuan saudara-saudara semua, karena aksi seperti ini juga dilakukan di banyak daerah di Indoensia. Jadi, sudah pasti akan mendapatkan perhatian,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, aksi demonstrasi pengemudi kendaraan ODOL juga digelar di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah pada Kamis (19/6/2025).

Dalam aksinya, para pengendara truk, khususnya yang berpelat nomor lokal digiring untuk parkir. Beberapa pengemudi truk juga memasang banner protes. Isinya, mereka menyebut dirinya bukanlah penjahat.

”Odol dipidana koruptor dipelihara pungli merajalela. Golek det turahan 200 ewu wae angel eram. (Mencari uang sisa Rp 200 ribu kok susah sekali). Ngono kok ndadak dipenjara sisan (Begitu kok mau dipenjara lagi),” tulis salah satu banner.

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler