Rabu, 19 November 2025

Dalam kesempatan itu, Kapolres pun mengimbau orang tua agar lebih ketat mengawasi pergaulan anak-anak, terutama yang masih duduk di bangku SMP dan SMA. Ia mengingatkan agar tidak sampai anak-anak terjebak dalam aksi anarkis hanya karena ikut-ikutan.

”Alhamdulillah, sampai saat ini situasi aman terkendali. Kami minta orang tua benar-benar mengontrol, setiap jam 9 malam pastikan posisi anaknya ada di mana. Jangan sampai salah gaul, ikut-ikutan hanya karena FOMO, akhirnya terlibat hal-hal yang merugikan masa depan,” ujarnya.

Ia menyatakan, pihaknya masih akan melakukan Sistem Pengamanan Kota atau Sispamkota dengan patroli skala besar. Langkah tersebut untuk memastikan keamanan dan kesiapan aparat jika sewaktu-waktu muncul kembali kegiatan menonjol.

”Kami tetap melakukan antisipasi, sehingga kalau nanti ada kegiatan yang menonjol, kita siap,” pungkasnya.

Untuk diketahui, sebanyak 95 pelajar telah dibebaskan dan dikembalikan ke orangtua masing-masing pada Minggu tadi malam.

Sementara, empat pelajar masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Selain pelajar, disebutkan ada pula warga Grobogan tiga orang yang diamankan.

Kemudian ada dua orang warga Demak dan empat orang warga Blora dalam insiden demonstrasi ricuh pada Sabtu (30/8/2025) lalu.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler