Sabtu, 22 November 2025

Murianews, GroboganBPBD Grobogan mengirim personelnya ke lokasi longsor Banjarnegara. Sebanyak 10 personel diberangkatkan Jumat (21/11/2025) malam.

Mereka diperkirakan sampai di lokasi Sabtu (22/11/2025) pagi ini. Para pesonel itu nantinya akan membantu percepatan penganangan, termasuk proses pencarian korban longsor yang belum ditemukan.

”Kami dari BPBD ada empat personel dan dari komunitas relawan ada enam orang, bergabung dalam misi pencarian korban tanah longsor di Banjarnegara,” kata Kasi Kedaruratan BPBD Grobogan Abdul Khaerudin.

Sesampainya di lokasi, kata dia, para personel langsung melakukan apel. Kemudian membagi tugas sesuai dengan yang sudah direncanakan.

”Kami telah sampai di lokasi, langsung diapelkan dan membagi tugas untuk pencarian,” imbuhnya.

Selain mengirimkan personel, pihak BPBD Grobogan juga memberikan bantuan logistik pada para korban berupa barang dan uang tunai.

Udin, sapaan akrabnya menambahkan, pihaknya akan di lokasi setidaknya selama empat hari. Setelah itu, pihaknya menunggu kebijakan oleh pimpinan.

”Kami di sini BKO (Bawah Kendali Operasi) empat hari. Tergantung pimpinan apakah akan diperpanjang atau tidak (jika seluruh korban belum ditemukan, red),” katanya.

Sementara itu... 

Sementara itu, Kepala BPBD Grobogan Wahyu Tri Darmawanto menjelaskan, pengiriman personel itu menyusul imbauan dan penegasan Gubernur Jawa Tengah dalam rapat koordinasi yang digelar pada 18 November 2025 lalu.

”Kami laporkan, BPBD Grobogan memberangkatkan tim BKO dalam penangananan bencana tanah longsor di Kabupaten Banjarnegara. Dasarnya, imbauan Gubernur Jawa Tengah agar kabupaten dan kota meningkatkan kesiapsiagaan dan dukungan personel untuk penanganan bencana,” bebernya.

Seperti diketahui, bencana longsor Banjarnegara telah memakan korban meninggal hingga 12 orang. Selain itu, hingga kini masih ada belasan yang disebutkan belum ditemukan dan diduga berada di lokasi longsoran.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler