Kamis, 20 November 2025

Murianews, Pati – Korban keracunan massal di Desa Tluwah, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, bertambah. Sejumlah rumah sakit di Bumi Mina Tani diminta siaga.

Berdasarkan data yang diterima Murianews.com dari Pemerintah Desa (Pemdes) setempat, korban keracunan massal tersebut menjadi 161 warga. Mereka saat ini dirawat di sejumlah rumah sakit hingga puskesmas.

”Korban saat ini tersebar di sejumlah rumah sakit dan puskesmas,” ujar Kepala Dinkes Kabupaten Pati dr Aviani Tritanti Venusia kepada Murianews.com, Kamis (26/12/2024).

Rinciannya, sebanyak 16 orang yang keracunan diopname di Puskemas Juwana, 19 warga diopname di RS Budi Agung, 19 orang diopname di Puskesmas Jakenan dan 6 orang opname di RSUD RAA Soewondo.

Kemudian sebanyak 5 orang dirawat di RS Mitra Bangsa, 7 warga dirawat di RS Assuyutiyah. Lalu, sebanyak 91 warga menjalani rawat jalan.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 138 warga Desa Tluwah, Kecamatan Juwana mengalami keracunan massal. Kejadian ini diduga setelah menyantap lontong hajatan pada Senin (23/12/2024) lalu.

Awalnya, warga mengikuti acara hajatan di salah satu rumah warga Desa Tluwah pada Senin malam. Mereka kemudian pulang membawa makanan hajatan berupa lontong sayur.

Usai Makan Lontong...

Usai memakan lontong dan sayur opor, warga belum merasakan sakit. Namun pada Selasa (24/12/2024) pagi mereka mulai mengeluh mual, muntah, hingga, diare, demam hingga menggigil.

Mereka kemudian dilarikan ke puskesmas hingga sejumlah rumah sakit di Bumi Mina Tani. Jumlah korban keracunan, diperkirakan masih bisa bertambah.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler