Kamis, 20 November 2025

Murianews, Kudus – Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah kini punya alat ultrasonografi (USG) baru. Alat tersebut digunakan untuk mengecek kebuntingan hewan ternak seperti kambing.

Alat USG tersebut baru saja datang beberapa hari lalu. Saat ini, Dispertan Kudus baru memiliki satu unit. Harga satu unit alat tersebut Rp 96 juta. Pengadaannya menggunakan APBD 2023.

Pengamatan Murianews.com, alat USG untuk hewan ternak ini hampir mirip dengan alat USG untuk manusia. Proses diagnosanya relatif lebih cepat dan dapat memperlihatkan perkembangan embrio pada rahim.

Kepala Bidang Peternakan Dispertan Kudus Agus Setiawan mengatakan, alat tersebut bermanfaat bagi peternak untuk mengecek kebuntingan hewan ternaknya. Ketika dinyatakan bunting, hewan harus segera dipisahkan dari kandang.

”Ketika bunting harus dipisah, karena kalau dicampur akan menyebabkan keguguran,” katanya, Jumat (21/7/2023).

Alasan lain harus memisahkan hewan yang sedang bunting yakni agar anak hewan tersebut tidak lahir sebelum waktunya. Selain itu, fungsi memisahkan hewan yang sedang bunting agar dapat mengontrol asupan makanan.

”Supaya asupannya juga terkontrol. Selain itu juga agar mendapatkan perhatian lebih dari kami dan peternak agar tidak terjadi keguguran,” terangnya.

Agus menambahkan, alat USG tersebut dapat digunakan ke beberapa hewan ternak, seperti kambing atau kerbau.

”Bisa digunakan untuk kambing atau kerbau. Kalau untuk sapi bisa manual dengan merogoh pakai tangan (memasukkan tangan ke dalam perut sapi melalui saluran feses),” imbuhnya.

Editor: Dani Agus

Komentar

Terpopuler