Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menggiatkan pemberian vaksin rotavirus secara gratis di Indonesia. Vaksinasi ini diperuntukkan pada bayi guna mencegah diare yang disebabkan rotavirus.

Koordinator Pengelola Program Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus, Jawa Tengah Ali Muhtadi meminta ibu-ibu di Kabupaten Kudus agar bayinya mengikuti imunisasi rotavirus.

Terlebih, pemberian imunisasi rotavirus saat ini masih gratis. Muhtadi mengungkapkan, harga vaksin rotavirus mencapai Rp 249.750 per vialnya.

”Mumpung masih gratis, jadi segera diimunisasi bayinya. Karena kalau tidak gratis harga vaksin rotavirus mencapai Rp 249.750 per vial,” katanya, Senin (18/9/2023).

Ali menambahkan, sejauh ini respon masyarakat bagus. Meski begitu pihaknya akan terus melakukan sosialisasi ke depannya perihal penggunaan imunisasi rotavirus.

”Beberapa masyarakat sudah tahu kalau vaksin rotavirus mahal. Jadi yang sudah tahu biasanya beralih cari yang gratis,” imbuhnya.

Data yang dihimpun Murianews.com, jumlah sasaran bayi di Kota Kretek yang mendapatkan imunisasi rotavirus ada 4.525 bayi. Jumlah rotavirus yang tersedia saat ini dirasa masih mampu mengkover kebutuhan imunisasi.

Terpisah, Direktur RS Mardi Rahayu Kudus, dr Pujianto mengatakan, saat ini pihaknya menggunakan vaksin rotavirus berbayar. Biaya per pasiennya yakni Rp 532.982.

”Selama ini, kami RS Mardi Rahayu sebagai rumah sakit swasta menggunakan vaksinasi rotavirus berbayar dengan harga Rp 532.982 per pasien,” katanya, Senin (18/9/2023).

Menurut dr Pujianto harga yang dipatok RS Mardi Rahayu tersebut terbilang relatif. Sebab beda pabrik yang membuat.

”Relatif karena cara buat masing-masing pabrik beda,” imbuhnya.

 

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler